Arus Wisatawan Meningkat, Sabang Siap Sambut Libur Tahun Baru 2025

Laporan Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG - Menjelang libur Tahun Baru 2025, Sabang menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan pulau paling barat Indonesia itu. 

Untuk memastikan kenyamanan dan keamanan wisatawan, sinergi lintas instansi menjadi kunci utama dalam persiapan pengamanan di kota ini.

Hal ini terlihat dalam peninjauan langsung ke Pos Terpadu Balohan, Senin (23/12/2024), yang dihadiri Pj Wali Kota Sabang, Kapolres Sabang, Dandim, Danlanal, Danlanud Mus, Kepala Dishub, dan sejumlah pejabat lainnya. 

Mereka memastikan kesiapan personel di lapangan, yang melibatkan unsur kepolisian, TNI, Dishub, tim kesehatan, hingga relawan.

"Sabang bukan hanya kota wisata, tetapi juga rumah bagi semua pengunjung. Oleh karena itu, kami hadir untuk memastikan semua pihak yang bertugas siap memberikan pelayanan terbaik," ujar Pj Wali Kota Sabang, Andri Nourman.

Pos Terpadu Balohan menjadi pusat pengamanan libur Natal dan Tahun Baru 2024. Fokus utama saat ini adalah memantau arus masuk wisatawan yang mulai meningkat signifikan. 

Berdasarkan data harian, jumlah penumpang yang tiba di Sabang telah mencapai kapasitas penuh, terutama di Kapal RoRo yang membawa hingga 340 orang per perjalanan.

Sistem tiket online yang diterapkan oleh ASDP juga menjadi sorotan. 

Meski memudahkan penumpang, masih ada masyarakat yang belum memahami mekanisme tiket kendaraan roda empat yang sudah mencakup lima penumpang. 

"Ini menjadi perhatian kami untuk terus menyosialisasikan agar tidak ada kebingungan di masyarakat," jelas Andri Nourman.

Di sektor pariwisata, persiapan di titik-titik wisata unggulan seperti Kilometer Nol Indonesia dan Pantai Teupi Layee telah rampung. 

"Kami berharap wisatawan menikmati keindahan Sabang dengan tetap mengutamakan keselamatan. Cuaca yang berubah-ubah harus menjadi perhatian," lanjutnya.

"Sabang adalah kota yang indah untuk di kunjungi karena di setiap jengkal tanahnya adalah keindahan,” papar dia. 

“Namun, keselamatan harus menjadi prioritas. Kami berharap wisatawan menikmati liburan mereka dengan tetap waspada terhadap potensi bahaya alam," ujarnya.

Prediksi puncak kunjungan wisatawan jatuh pada 24–29 Desember 2024. 

Dengan segala persiapan ini, Sabang siap menyambut wisatawan dan memberikan pengalaman liburan yang tak terlupakan.

Sebagai langkah antisipasi, pos pengamanan telah didirikan di beberapa titik strategis untuk menangani potensi bencana seperti pohon tumbang atau kondisi darurat lainnya.(*)