Berita Bener Meriah

Longsor Tutup Jalan Nasional lintas Bireuen-Takengon

"Mesti akses jalan sudah bisa dilalui pihaknya meminta pengendara untuk tetap berhati-hati, dan pembersihan masih terus berlanjut." AEP MUHRAN HALID

Editor: mufti
For Serambinews.com
ILUSTRASI -- Salah satu lokasi longsor di ruas Jalan Peunaron-Lokop-Batas Gayo Lues. 

"Mesti akses jalan sudah bisa dilalui pihaknya meminta pengendara untuk tetap berhati-hati, dan pembersihan masih terus berlanjut." AEP MUHRAN HALID, Danramil 03 Timang Gajah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Jalan nasional lintas Bireuen-Takengon tepatnya di Kampung Karang Jadi, Kecamatan Timang Gajah, Bener Meriah, tertutup material longsor, Senin (6/1/2025) sekira pukul 15.50 WIB.

Akibatnya, arus lalu lintas di kawasan itu sempat terhenti, karena material longsoran berupa tanah dan pepohonan menutupi badan dari jalan. Longsor terjadi lantaran hujan deras yang mengguyur wilayah Bener Meriah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Mursalin, seorang penguna jalan mengatakan, saat dirinya hendak melintas menuju ke Pante Raya, ia melihat sejumlah kendaraan di depan sudah berhenti, ternyata ada tebing yang longsor.

Ia pun harus berhenti, karena jalan tersebut tidak bisa dilalui. Beruntung ada masyarakat bersama TNI membersihkan menggunakan alat seadanya. "Lumayan lama lah macetnya. Karena dibersihkan menggunakan cangkul dan alat seadanya, kalau pun jalan harus ngantre satu-satu baru lewat," sebutnya.

Sementara Danramil 03 Timang Gajah, Kapten Czi Aep Muhran Halid, dalam keterangannya membenarkan peristiwa tanah longsor tersebut. Ia mengungkapkan, anggotanya bersama masyarakat setempat hingga sore kemarin masih membersihkan material longsor tersebut.

“Mesti kondisi jalan sudah bisa dilalui, namun petugas di lapangan masih menggunakan sistem buka tutup jalan untuk menghindari kemacetan,” katanya.

Para petugas terus melakukan pengaturan secara bergantian untuk memastikan keselamatan pengguna jalan. "Meski setengah badan jalan masih tertutup material longsor, kami berupaya maksimal agar aktivitas transportasi tetap bisa berjalan, sistem buka tutup kita berlakukan sampai menunggu alat berat dari BPBD," bebernya.

Ia mengungkapkan, longsor terjadi akibat hujan cukup besar yang terjadi di wilayah Bener Meriah, saat ini kondisi cuaca pun masih diguyur hujan.

"Mesti akses jalan sudah bisa dilalui pihaknya meminta pengendara untuk tetap berhati-hati, dan pembersihan masih terus berlanjut," pungkasnya.(b)

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved