Breaking News

Berita Banda Aceh

PGRI Aceh Gelar Konferensi untuk Pilih Ketua Baru pada 24-25 Januari 2025

“Konferensi ini memiliki tiga agenda utama, yaitu memilih ketua dan pengurus baru, menyusun program kerja, serta merumuskan

Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Nur Nihayati
IST
Almunzir MSi, Ketua PGRI Provinsi Aceh 

“Konferensi ini memiliki tiga agenda utama, yaitu memilih ketua dan pengurus baru, menyusun program kerja, serta merumuskan

Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Masa bakti kepengurusan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Aceh periode 2019-2024 telah berakhir.

Sebagai tindak lanjutnya, PGRI Aceh akan menggelar Konferensi Provinsi ke-23 pada 24-25 Januari 2025 di Hotel Madinatul Zahara, Banda Aceh

Ketua PGRI Aceh, Almunzir SPdI MSi dalam rilis yang dikirim ke Serambinews.com, Jumat (17/1/2025) pagi menyatakan bahwa konferensi ini merupakan forum organisasi lima tahunan yang sangat penting bagi keberlanjutan PGRI di Aceh.

“Konferensi ini memiliki tiga agenda utama, yaitu memilih ketua dan pengurus baru, menyusun program kerja, serta merumuskan berbagai rekomendasi strategis, baik internal maupun eksternal," ujar Almunzir.

Menururnya, konferensi adalah forum tertinggi tingkat provinsi yang menjadi momen evaluasi atas amanah kepengurusan selama lima tahun terakhir. 

Ia jelaskan,  kegiatan ini akan dihadiri oleh delegasi dari 23 kabupaten/kota di Aceh.

"Setiap kabupaten/kota akan mengirimkan lima peserta delegasi, termasuk ketua-ketua cabang atau kecamatan yang tergabung dalam delegasi tersebut,” ungkapnya. 

Lebih lanjut Almunzir menuturkan, persiapan matang dan kehadiran Ketua Umum PB PGRI memastikan bahwa persiapan untuk acara besar ini sedang dilakukan secara maksimal.

Meskipun pelaksanaan masih  sepekan lagi, seluruh pihak terkait terus bekerja keras untuk memastikan kelancaran acara.

“Insya Allah, kegiatan ini akan dihadiri oleh Ketua Umum PB PGRI, Prof Dr Unifah Rosyidi MPd. Kehadiran beliau akan menjadi motivasi besar bagi seluruh anggota PGRI Aceh untuk terus bergerak dalam memajukan pendidikan di daerah ini,” jelas pria yang akrab disapa Aduen Munjir ini.

Untuk kepemimpinan baru, menurut Almunzir, PGRI Aceh memiliki banyak kader potensial yang siap memimpin organisasi selama lima tahun ke depan. 

“Kami yakin dan optimis, teman-teman dari kabupaten/kota akan memberikan rekomendasi terbaik untuk pergerakan PGRI Aceh ke depan," ucapnya.

"Dengan semangat kebersamaan, kami berharap kepemimpinan baru mampu membawa organisasi ini ke arah yang lebih baik," tambahnya. 

Almunzir menambahkan, konferensi provinsi ke-23 ini tidak hanya menjadi ajang pemilihan pemimpin baru, tetapi juga menjadi momentum penting untuk menyusun langkah strategis dalam memperjuangkan hak-hak guru di seluruh Aceh. (*

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved