Detik-detik Briptu Iqbal Anwar Gugur Ditembak KKB di Yalimo Papua, Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta

Ia mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan membantu memberikan informasi yang dapat mempercepat proses penyelidikan.

Editor: Faisal Zamzami
Instagram
Satu anggota Brimob Satgas Operasi Damai Cartenz, Briptu Iqbal Anwar Arif gugur setelah peluru mengenai bagian leher dan lengannya dalam penyerangan di Yalimo, Papua Pegunungan, Jumat (17/1/2025), sekitar pukul 16.30 WIT. 

SERAMBINEWS.COM, JAYAPURA – Polri melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku penyerangan terhadap personelnya di Kabupaten Yalimo, dan mengakibatkan gugurnya Briptu Iqbal Anwar Arif.

Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Rahmadani, menjelaskan hal itu melalui keterangan tertulis, Sabtu (18/1/2025) malam.

Ia mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan membantu memberikan informasi yang dapat mempercepat proses penyelidikan.

"Kami meminta dukungan masyarakat agar peristiwa ini dapat diselidiki dengan tuntas dan pelaku dapat segera diketahui, demi terciptanya keamanan dan kedamaian di Papua," ucapnya.

Seorang anggota Brimob Polda Papua Briptu Iqbal Anwar Arif guru ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.

Korban gugur setelah terkena tembakan di bagian leher dan lengannya.

Briptu Iqbal seorang personel Polri yang bertugas dalam Operasi Damai Cartenz menjadi korban penembakan saat melaksanakan patroli rutin di wilayah Kabupaten Yalimo, Papua, Jumat (17/1) sekitar pukul 16.30 WIT di sekitar PT AMO.

Saat itu, tim patroli melintas di sebuah tanjakan menggunakan dua kendaraan. 

Namun, mereka menemukan papan kayu melintang di jalan.

Saat kendaraan pertama berhenti untuk memeriksa, tembakan tiba-tiba datang dari sisi kanan tebing.

Salah satu peluru mengenai Briptu Iqbal, yang langsung dilarikan untuk mendapatkan pertolongan.

Korban, Briptu Iqbal Anwar Arif, mengalami luka tembak di bagian leher dan telah dinyatakan gugur dalam tugas.

Jenazahnya telah diterbangkan ke Jakarta untuk dimakamkan setelah menerima kenaikan pangkat menjadi Brigpol Anumerta.

Brigjen Faizal Rahmadani menjelaskan bahwa pasca insiden, seluruh personel di lapangan telah diperintahkan untuk meningkatkan kewaspadaan.

Polri juga memastikan bahwa keamanan masyarakat tetap menjadi prioritas utama.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved