Kesehatan

Penyakit yang Bisa Dicegah Jika Rutin Konsumsi Pare, Termasuk Kanker dan Kolesterol, Ini Daftarnya

Tak hanya itu, sayuran buah ini juga merupakan sumber yang baik untuk kalsium, magnesium, kalium, zat besi, dan zinc. Nutrisi-nutrisi tersebut penting

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Agus Ramadhan
FREEPIK.COM/@jcomp
PARE - Pare merupakan salah satu jenis tanaman sayur yang sering diolah menjadi aneka hidangan. Selain bisa diolah menjadi makanan, Pare juga memiliki sejumlah nutrisi dan manfaat yang baik buat kesehatan. (FREEPIK.COM/@jcomp) 

SERAMBINEWS.COM - Pare merupakan salah satu jenis sayuran buah yang sering dihindari oleh banyak orang.

Sayuran ini banyak dihindari karena memiliki rasa pahit yang tajam.

Meski demikian, pare juga memilliki tempat tersendiri bagi pecinta sayuran segar, khususnya yang menyukai lalapan.

Di Indonesia, pare biasanya sering diolah menjadi berbagai jenis makanan, mulai dari lalapan hingga tumis dengan campuran bahan lainnya.

Namun tak hanya diolah menjadi makanan, anggota suku labu-labuan atau Cucurbitaceae ini juga bisa dimanfaatkan sebagai pengobatan.

Pare termasuk makanan rendah kalori, tinggi serat, serta kaya akan nutrisi dan antioksidan.

Tak hanya itu, sayuran buah ini juga merupakan sumber yang baik untuk kalsium, magnesium, kalium, zat besi, dan zinc.

Nutrisi-nutrisi tersebut penting untuk kesehatan gigi, tulang, sel darah, serta mendukung fungsi otak, otot, saraf dan sistem kekebalan tubuh.

Baca juga: Ini 8 Manfaat Pare untuk Kesehatan, Cegah Diabetes, Jaga Jantung, hingga Lawan Kanker

Tak hanya mendapatkan nutrisinya, rutin mengonsumsi pare juga bisa membantu mencegah berbagai gangguan kesehatan yang menyerang tubuh.

Lalu apa saja penyakit yang bisa dicegah dengan mengonsumsi pare? Simak selengkapnya dalam artikel berikut.

Penyakit yang bisa dicegah dengan konsumsi pare

Dilansir dari Kompas.com, berikut beberapa menfaat pare bagi kesehatan tubuh dan penyakit yang bisa dicegah mengonsumsi sayur buah tersebut.

1. Penyakit jantung

Menurut laman Healthline, penelitian pada manusia menemukan bahwa pemberian ekstrak pare yang larut dalam air menyebabkan penurunan kadar LDL atau kolesterol “jahat” yang signifikan.

Beberapa penelitian pada hewan juga menemukan bahwa pare dapat menurunkan kadar kolesterol untuk mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.

Penelitian tambahan diperlukan untuk menentukan efek positif yang konsisten pada manusia yang mengonsumsi pare sebagai bagian dari diet seimbang.

2. Potensi melawan kanker

Penelitian menunjukkan bahwa pare mengandung senyawa tertentu dengan khasiat melawan kanker.

Misalnya, satu penelitian tabung reaksi menunjukkan bahwa ekstrak pare efektif membunuh sel kanker di lambung, usus besar, paru-paru, dan nasofaring.

Penelitian gabungan tabung reaksi dan hewan lainnya memiliki temuan serupa, melaporkan bahwa ekstrak pare mampu menghalangi pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara sekaligus mendorong kematian sel kanker.

Baca juga: Jarang Disukai Karena Pahit, Ternyata Pare Punya Khasiat yang Luar Biasa, Bisa Cegah 8 Penyakit Ini

3. Diabetes

Pare adalah salah satu dari beberapa buah tinggi serat dan rendah gula yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah (glukosa) secara alami.

Menurut laman Cleveland Clinic, pare memiliki versi insulinnya sendiri, yakni bahan kimia yang disebut polipeptida-P.

Pare dikaitkan dengan penurunan gula darah tubuh.

Hal ini karena pare memiliki khasiat yang berfungsi seperti insulin, yaitu membantu membawa glukosa ke dalam sel untuk dijadikan energi.

Penelitian telah menunjukkan bahwa polipeptida-P dapat membantu mengatur dan menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.

4. Kolesterol tinggi

Beberapa penelitian laboratorium telah menyoroti potensi pare untuk menurunkan kadar kolesterol tidak sehat.

Para peneliti menggunakan ekstrak pare dalam jumlah besar untuk menurunkan kadar kolesterol pada model non-manusia.

Kadar kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak lemak di arteri, memaksa jantung bekerja lebih keras memompa darah, sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.

5. Anemia dan kekurangan zat besi

Mengonsumsi pare disebut dapat membantu mencegah kekurangan zat besi dan anemia.

Tubuh membutuhkan zat besi untuk membuat hemoglobin.

Pare tidak hanya kaya akan zat besi, tetapi juga kaya akan folat (vitamin B9) , vitamin serba guna yang membantu pembentukan sel darah merah.

Mendapatkan cukup zat besi adalah penawar utama untuk anemia defisiensi zat besi.

Jika Anda tidak mendapatkan cukup zat besi, Anda tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat.

Baca juga: Rutin Makan Pare Bisa Bantu Cegah Berbagai Penyakit, Simak Apa Saja Manfaat Pare Bagi Kesehatan

6. Kurangnya daya tahan tubuh

Pare mengandung protein yang disebut protein anti-human immunovirus Momordica (MAP30).

MAP30 telah terbukti mendukung berbagai fungsi sistem kekebalan tubuh.

Dikutip dari laman VeryWell Fit, itu dilakukan dengan menghambat infeksi HIV pada limfosit T, meningkatkan jumlah sel pembunuh alami dan sel T helper.

Ini juga membantu meningkatkan produksi imunoglobulin oleh sel B, pare tampaknya mendukung kekebalan tubuh yang kuat.

7. Kerusakan sel

Pare mengandung beberapa senyawa antioksidan yang telah terbukti efektif melawan radikal bebas.

Berbagai penelitian telah menemukan bahwa baik daun maupun buah pare mengandung senyawa fenolik yang bermanfaat dengan kemampuan untuk mengurangi oksidan berbahaya.

Meskipun belum terbukti dapat mencegah atau mengobati penyakit, hal ini menunjukkan perlunya penelitian lebih lanjut di berbagai bidang termasuk pencegahan penuaan dan kanker.

Baca juga: 6 Manfaat Buah Pare Kata dr Fery Juliawan, Bisa Cegah Penyakit Kronis hingga Menjaga Berat Badan

8. Masalah penglihatan

Vitamin A dalam pare dapat membantu mencegah kondisi mata, seperti degenerasi makula terkait usia (AMD).

Secara khusus, lutein dan zeaxanthin diketahui terakumulasi di retina, memberikan perlindungan lokal terhadap kerusakan oksidatif.

Selain itu, pare mengandung vitamin E dan C yang juga dikaitkan dengan pencegahan pada kondisi AMD.

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

BACA BERITA LAINNYA DI SINI

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved