Berita Aceh Selatan

Mirwan Gratiskan Ambulance Untuk Pengantaran Jenazah

Mirwan MS menegaskan bahwa pemerintah setempat akan menggratiskan penggunaan ambulance untuk masyarakat termasuk dalam hal pengantaran jenazah.

Editor: mufti
For Serambinews.com
SALAM KOMANDO - Gubenur Aceh, Muzakir Manaf atau akrab disapa Mualem melakukan salam komando dengan Bupati Aceh Selatan, Mirwan di sela-sela seremoni pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan dalam Rapat Paripurna Istimewa di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK) setempat, Senin (17/2/2025). 

“Saya sudah sampaikan langsung persoalan ini kepada bapak sekda untuk ditindaklanjuti. Agar biaya untuk pengantaran jenazah dari RSUDYA digratiskan.” Mirwan MS, Bupati Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS menegaskan bahwa pemerintah setempat akan menggratiskan penggunaan ambulance untuk masyarakat termasuk dalam hal pengantaran jenazah.

Hal itu disampaikan Mirwan menanggapi informasi yang beredar di publik bahwa masyarakat yang menggunakan ambulance untuk pengantaran jenazah dari Rumah Sakit Umum Daerah Yulidin Away (RSUDYA) dikutip biaya. 

"Saya sudah sampaikan langsung persoalan ini kepada bapak sekda untuk ditindaklanjuti. Agar biaya untuk pengantaran jenazah dari RSUDYA digratiskan," ungkap Bupati Mirwan kepada Serambi, Kamis (20/2/2025).

Mirwan meminta pihak rumah sakit agar terus meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. “Pelayanan ambulance gratis ini bertujuan untuk memperluas akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” ujarnya.

Mirwan menegaskan, salah satu misi pemerintahannya adalah meningkatkan mutu pelayanan dan fasilitas kesehatan yang berkualitas. Terkait pelayanan ambulance gratis juga masuk salah satu program prioritas pihaknya.

"Untuk itu, kami minta stakeholder terkait untuk bekerja maksimal dalam mewujudkan peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," kata Mirwan yang saat ini sedang berada di Jakarta menghadiri pelantikan kepala daerah secara serentak di Istana Negara.(l)

 

Direktur Rumah Sakit Ungkap Alasan Kutipan Biaya 

Sementara Direktur RSUDYA, dr Syah Mahdi yang dihubungi Serambi mengakui adanya kutipan biaya ambulance pemulangan jenazah. Ia mengatakan bahwa hal itu terjadi dikarenakan keterbatasan talangan anggaran untuk ambulance.

Ia menerangakan bahwa sebelumnya pihak rumah sakit hanya mengutamakan biaya ambulance rujukan pasien. "Sementara untuk pemulangan jenazah ditalangi terlebih dahulu oleh keluarga pasien," sebutnya.

Sebenarnya, ungkap Syah Mahdi, biaya ambulance sudah dianggarkan dalam APBK sejak tahun 2024. Namun, terkendala pencairannya. Saat ini baru bisa dicairkan sekitar 40 persen dan sisanya masih terutang. 

Maka, terkait biaya ambulance pemulangan jenazah ditalangi terlebih dahulu oleh keluarga pasien dan akan dirembes setelah anggaran pergeseran tahun 2025. 

"Sesuai dengan arahan bupati yang memerintahkan kepada pihak rumah sakit agar anggaran tersebut dialihkan melalui BLUD RSUDYA, agar lebih cepat proses pencairannya, saat ini RSUDYA sudah menindaklanjuti arahan dan perintah tersebut," pungkasnya.(l)  

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved