Berita Bireuen

Sepekan Menjelang Meugang Puasa, Pasar Hewan Geulumpang Payong Bireuen Padat

Suara melenguh sapi berbaur dengan suara deru kendaraan ditambah suara kambing maupun biri-biri, menjadikan pasar semakin semarak.

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
PASAR HEWAN PADAT - Pasar Hewan Geulumpang Payong, Jeumpa, Bireuen tampak padat membludak sepekan jelang puasa, Sabtu (22/2/2025). 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Sepekan menjelang meugang puasa Ramadhan 1446 Hijriah, Sabtu (22/2/2025), pasar hewan Geulumpang Payong, Kecamatan Jeumpa, Bireuen membludak.

Seribuan lebih hewan ternak berbagai jenis diperdagangkan di pasar hewan tersebut. 

Sejak pagi, hewan ternak seperti sapi, kerbau, kambing, maupun biri-biri, dibawa ke pasar tersebut dengan kendaraan roda empat, roda enam bak terbuka, maupun becak yang dirancang khusus mengangkut kambing maupun biri-biri.

Komplek pasar hewan yang biasanya tidak padat, namun pada Sabtu (22/2/2025), yang juga merupakan hari peukan ramai dipadati penjual maupun pembeli. 

Suara melenguh sapi berbaur dengan suara deru kendaraan ditambah suara kambing maupun biri-biri, menjadikan pasar semakin semarak.

Ratusan orang, umumnya pedagang ternak berbaur dengan pembeli, para sopir, serta masyarakat berdiri berkelompok melihat sapi-sapi atau ternak lainnya yang masuk.

Iskandar, SPt, petugas dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Bireuen bersama rekannya standby di loket yang telah disediakan.

Mereka bertugas mengutip retribusi sebagai pemasukan pendapatan asli daerah (PAD) bagi Kabupaten Bireuen

Di luar komplek pasar hewan, juga hadir berbagai kalangan mulai dari pedagang makanan dan minuman, pedagang baju monja, pedagang pisau, dan lainnya.

Termasuk juga penjual obat keliling ikut meramaikan setiap hari Sabtu di lokasi tersebut.

Beberapa orang lainnya juga mencari nafkah dengan menjual rumput untuk pakan ternak.

Mereka mengambil posisi di sudut pasar hewan. 

Iskandar mengaku, sejak pagi hingga siang, sangat ramai dibandingkan pekan sebelumnya.

“Hari ini, lumayan ramai dibandingkan Sabtu sebelumnya. Sal tempat menambat ternak juga penuh dengan ternak,” ujar Iskandar.

Beberapa pedagang terlihat memantau orang-orang yang membidik ternaknya dan langsung mendekat saling sapa dan juga memperlihatkan hewan ternak milik dia. 

M Nasir, salah seorang warga Jeunieb yang sedang hadir ke pasar hewan untuk mencari kerbauguna disembelih mengaku, harga buka naik tajam dibandingkan pekan lalu.

“Kalau pekan lalu, harganya Rp 12 juta, hari ini menjadi Rp 16 juta, begitu juga lembu, harganya naik,” ujar M Nasir. 

Beberapa pedagang lainnya mengaku harga ternak mengalami kenaikan dibandingkan pekan sebelumnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved