Breaking News

Berita Banda Aceh

DPC Partai Gerindra Banda Aceh Salurkan Bantuan pada Korban Kebakaran Gampong Ateuk Pahlawan

DPC Partai Gerindra Kota Banda Aceh menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran di Gampong Ateuk Pahlawan Kota Banda Aceh, Sabtu, 22 Februari 2025.

Editor: IKL
for Serambinews.com
DPC Partai Gerindra Kota Banda Aceh menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran di Gampong Ateuk Pahlawan, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Sabtu, 22 Februari 2025. 

SERAMBINEWS.COM,BANDA ACEH - DPC Partai Gerindra Kota Banda Aceh menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran di Gampong Ateuk Pahlawan, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Sabtu, 22 Februari 2025.

Bantuan tersebut berupa paket sembako terdiri dari beras, mie instan, minyak makan, gula pasir, air mineral serta makanan ringan. 

Bantuan itu diserahkan langsung Ketua DPC Gerindra Kota Banda Aceh, Ramza Harli didampingi jajaran pengurus, anggota DPRK Banda Aceh, Mehran Gara serta kader baru Muhammad Luthfi. 

Bantuan diterima oleh Ketua Pemuda Gampong Ateuk Pahlawan, T Ikram Maulana. 

Ramza berharap bantuan yang disalurkan dapat sedikit membantu mengurangi beban para korban dalam musibah kebakaran dimasa darurat. 

"Semoga bantuan ini dapat meringankan beban korban dalam masa darurat ini," ujarnya. 

"Kami semua  menyampaikan rasa duka yang mendalam atas musibah yang terjadi ini. Kami berharap agar para korban diberi ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi musibah ini. Karena semua ini ujian Allah SWT," sambungnya lagi.

Selanjutnya Ramza juga mengimbau warga untuk selalu menjaga lingkungannya dari bahaya kebakaran, mengngat jalan yang sangat sempit tidak bisa dilalui oleh mobil damkar maka harus lebih berhati-hati terhadap potensi kebakaran.

"Saya berharap kita semua harus waspada saat meninggalkan rumah, memeriksa kompor, alat elektronik, dan semua peralatan yang berpotensi menyebabkan kebakaran," tutupnya.

Seperti diketahui, kebakaran besar itu terjadi pada Kamis lalu sekitar pukul 15.15 WIB menghanguskan 17 rumah dan berdampak pada 80 warga dari 38 kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal. 

Para korban kini mengungsi di Balai Pengajian Darul Mutaallimin dan kantor keuchik gampong setempat. 

Di lokasi terlihat bantuan darurat dari berbagai pihak serta dari Pemerintah Kota Banda Aceh mulai mengalir, berupa kebutuhan pokok, pakaian, dan tenda darurat. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved