Ramadan 2025

Masjid Ini Kasih Uang Usai Shalat Tarawih, Pantas Jamaah Meluber Ke Jalan Hingga Dijaga TNI/Polri

Pantas Jamaah Tarawih Meluber Ke Jalan Hingga Dijaga TNI/Polri, Ternyata Dapat Ini Usai Shalat. Jamaah juga dapat uang usai shalat subuh

Editor: Muhammad Hadi
KOMPAS.com/IMRON HAKIKI
SHALAT TARAWIH - Kondisi shalat tarawih di trotoar jalan di area Masjid Al-Ilyas, Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. Membeludaknya jumlah jemaah di masjid itu karena setiap jemaah mendapatkan uang Rp 20.000 usai shalat 

Masjid Ini Kasih Uang Usai Shalat Tarawih, Pantas Jamaah Meluber Ke Jalan Hingga Dijaga TNI/Polri

SERAMBINEWS.COM - Umat islam di seluruh dunia melaksanakan puasa pada bulan Ramadhan 1446 H/2025 M.

Selama bulan ramadhan dilipatgandakan pahala. 

Maka dianjurkan untuk memperbanyak beramal selama bulan ramadhan.

Bila siang warga berpuasa, maka malam melaksanakan shalat tarawih di masjid, meunasah atau surau.

Warga berbondong-bondong kepada masjid pada awal ramadhan.

Biasanya jumlah jamaah terus menurun hingga akhir Ramadhan.

Namun, ada juga masjid yang masih penuh dengan jamaah.

Tapi di masjid ini ada yang unik, karena jamaahnya meluber hingga ke jalan.

Baca juga: Puasa tanpa Tarawih di Malam Hari Bulan Ramadhan Apakah Boleh? Ternyata Ini Hukumnya

Jemaah ibadah shalat tarawih di Masjid Al-Ilyas, Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Jawa Timur memiliki pengalaman yang mungkin jarang terjadi di masjid lainnya di Tanah Air.  

Bayangkan saja, ada ribuan jemaah berkumpul untuk shalat tarawih di masjid itu. 

Mereka sampai meluber hingga ke trotoar jalan nasional Malang-Lumajang, sepanjang kurang lebih 500 meter.

Akibatnya, arus lalu lintas di kawasan itu pun harus dijaga oleh anggota kepolisian, TNI, dan ormas Banser NU.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, membeludaknya jumlah jemaah di masjid itu karena setiap jemaah mendapatkan uang Rp 20.000 usai shalat. 

Baca juga: Polisi Bergiliran Jadi Imam Tarawih Tahanan

Dana itu adalah pemberian salah satu pengusaha setempat bernama H. Sulaiman.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved