Berita Pidie Jaya
Dr Anwar Usman Dikukuhkan Sebagai Pimpinan Darul Munawarah
Upacara pengukuhan tersebut dilakukan Syaikh H. Hasanoel Bashry (Abu Mudi), Pimpinan Dayah MUDI Mesjid Raya, Samalanga,
Penulis: Bukhari Ali | Editor: Nur Nihayati
Upacara pengukuhan tersebut dilakukan Syaikh H. Hasanoel Bashry (Abu Mudi), Pimpinan Dayah MUDI Mesjid Raya, Samalanga,
Laporan Bukhari M. Ali | Pidie Jaya
SERAMBINEWS.COM, KUTA KRUENG - Abiya Dr Anwar Usman, MM resmi dikukuhkan sebagai Pimpinan Dayah Darul Munawarah Kuta Krueng, Pidie Jaya, usai shalat Tarawih, Sabtu (15/3/2025) malam.
Upacara pengukuhan tersebut dilakukan Syaikh H. Hasanoel Bashry (Abu Mudi), Pimpinan Dayah MUDI Mesjid Raya, Samalanga, serta disaksikan ribuan santri alumni Dayah Darul Munawarah yang dipusatkan di Masjid Baitul Izzah Syaikhuna Abu Kuta Krueng, Komplek Dayah Darul Munawarah, setempat.
Sejumlah ulama dan tokoh penting hadir, seperti Abu H. Abdullah (Abu Tanjong Bungong), Ayah H. Zulkarnaen Juned (Ayah Blang Panyang), Ketua Umum Ikatan Rabithah Alumni Darul Munawwarah (IRADAH), Bustami Hamzah (Om-Bus), dan H. Ihsanuddin (Anggota DPR Aceh).
Juga turut hadir putra almarhum Abu lainnya seperti Waled H. Munir Usman yang saat ini juga menjadi Pimpinan Dayah Darul Munawwarah 3 Cot Geureufai Bandar Dua ,Pidie Jaya, Abati Tarmizi Judon (Abati Kuta Krueng), Pimpinan Dayah Anwarul Munawwarah Ulee Glee, Pidie Jaya, Khali H. Fadhli Usman, serta Tgk. H. Muhammad Usman.
Abu Mudi dalam pengarahannya menyambut baik atas peralihan kepemimpinan di Daruh Munawarah Kuta Krueng, setelah wafatnya Abu Usman Kuta Krueng, 15 Februari 2025 lalu.
Abu Mudi menaruh harapan besar kepada Abiya Anwar Usman untuk dapat membawa dayah ke arah yang lebih maju dan mampu mengikuti perkembangan zaman, termasuk teknologi.
“Ini merupakan kelanjutan estafet kepemimpinan di Daruh Munawarah.
Semoga terus dapat memberikan ilmu kepada masyarakat, mendidik para mendidik santri, dan menjadikan pesantren sebagai salah satu mercusuar,” pesan Abu Mudi.
Sementara Abiya Dr H Anwar Usman, MM dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, termasuk kepada seluruh gurunya yang begitu peduli terhadap Darul Munawah Kuta Krueng ini.
Abiya Anwar mengungkapkan, sebenarnya ia sudah menjalankan tugas sebagai Pimpinan Dayah Darul Munawarah sejak 2014 yang lalu.
“Tapi malam ini saya diberi amanah sebagai pimpinan dayah,” paparnya.
Untuk itu, Abiya Anwar siap menerima kritik dan masukan dari berbagai pihak dalam mempimpin dayah tersebut.
“Ini tugas besar dalam menjaga amanah. Saya siap dikritik setiap saat demi kemajuan dayah,” janjinya di hadapan para alumni dayah tersebut.
Acara pengukuhan ini juga dirangkai dengan peusijuk Abiya H. Anwar Usman, Waled H. Munir Usman, dan Khali H. Fadhli Usman oleh Abu MUDI.(*)
Polisi Tahan Guru Honorer di Pijay, Diduga Aniaya Siswa SMP hingga Masuk RS |
![]() |
---|
Kisah Pilu Kehidupan Janda Miskin di Pidie Jaya |
![]() |
---|
Pijay Komit Sukseskan MTQ ke 27, MCK dan Rekayasa Lalulintas Jadi Prioritas |
![]() |
---|
Sekda Tinjau Gedung Utama MTQ Provinsi di Pijay, Progres Capai 91 Persen |
![]() |
---|
Diduga Aniaya Siswa, Oknum Guru Honorer di Pidie Jaya Dilapor ke Polisi, Korban Dirawat di RSUD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.