Berita Aceh Barat Daya

Pemkab Abdya Targetkan Tanam Padi Seluas 7.151 Hektar di Tahun 2025

Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menargetkan tanam padi seluas 7.151 hektar pada tahun 2025.

Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
TANAM PADI - Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Abdya, Hendri Yadi (berpeci hitam) saat memimpin Rapat Turun ke Sawah bersama Keujrueng Blang, beberapa hari lalu. 

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya

SERAMBINESW.COM, BLANGPIDIE – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menargetkan tanam padi seluas 7.151 hektar pada tahun 2025. 

Angka ini, jauh lebih tinggi jika dibandingkan tahun sebelumnya seluas 6.550 hektar.

“Pada tahun 2024 lalu, target tanam padi kita seluas 6.550 hektar. Alhamdulillah, realisasinya melebihi target, yaitu mencapai 7.686 hektar,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpan) Abdya, Hendri Yadi STP, melalui Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultara, Safri Maswandi SPt, Senin (17/3/2025) di Blangpidie.

Atas pencapaian itu, sebut Safri, Pemerintah Aceh menaikkan target tanam padi untuk Kabupaten Abdya pada tahun 2025 seluas 7.151 hektar.

“Maka, dengan naiknya target tanam ini, harapan kita hasil panen juga meningkat, sehingga pendapatan petani juga bertambah,” ujarnya.

Baca juga: Nuzulul Quran di Abdya Diwarnai Santunan Anak Yatim, Begini Isi Ceramah Ustaz Ahmad Darmawi

Di Kabupaten Abdya, kata Safri, petani melakukan tanam padi sebanyak dua kali dalam setahun. 

Jika merujuk pada jadwal turun sawah tanam gadu 2025,  maka dilaksanakan pada awal Februari 2025.

“Pada Minggu pertama dan kedua Februari itu dilakukan Kenduri Ule Lhueng (kenduri turun sawah) dan pembersihan tali air. 

Kemudian pada minggu ketiga Februari hingga minggu ketiga April, dilakukan pengolahan/pembajakan sawah,” ujarnya.

Pada minggu ketiga Maret, sambung Safri, petani di Abdya sudah ada yang melakukan penyemaian benih. 

Baca juga: Besok, Wagub Aceh Dijadwalkan Safari Ramadhan di Kota Subulussalam, Ini Masjid yang Dikunjungi

Hal tersebut berlangsung hinggu minggu keempat April. Kemudian pada minggu pertama April akan dilakukan tanam padi perdana.

“Biasanya tanam padi itu dilakukan mulai minggu pertama April hingga minggu keempat Mei,” sebut Safri.

Setelah selesainya masa tanam, kata Safru, pada minggu ketiga April hingga minggu ketiga Juli, petani akan melakukan pemeliharaan, baik itu penyemprotan hama maupun pemberian pupuk.

“Setelah proses pemeliharaan, baru kemudian memasuki masa panen yang diperkirakan pada minggu ketiga Juli hingga minggu ketiga Agustus 2025,” pungkas Safri. (*)

Baca juga: Cek Jadwal Berbuka Puasa di Aceh 17 Maret 2025 Pukul Berapa? Ini Jadwal Lengkapnya!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved