Bulog Sigli Kerja Sama dengan 9 Kilang Padi, Sudah Serap Gabah Petani di Pidie Capai 8.344 Ton

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Bulog Kantor Cabang Sigli telah membeli gabah petani di Pidie mencapai 8.344 ton setara beras, hingga tanggal 20 Maret 2025.

Bulog Kantor Cabang Sigli membeli gabah petani dengan Rp 6.500 per kilogram (kg) pada panen tahun 2025. 

Sementara Bulog Kantor Cabang Sigli membeli beras Rp 12.000 per kg.

"Jadi hingga tanggal 20 Maret 2025, kita telah menyerap gabah petani 8.344 ton setara beras, dari target 10 ribu ton setara beras," kata Pemimpin Bulog Kantor Cabang Sigli, Ahmad Fadly kepada Serambinews.com, Jumat (21/3/2025).

Ia menyebutkan, untuk pembelian gabah pada petani di Pidie, Bulog Kantor Cabang Sigli bekerja sama dengan sembilan usaha kilang padi di Kabupaten Pidie.  

Namun, Bulog Kantor Cabang Sigli tidak menyebutkan nama sembilan usaha kilang padi tersebut. 

Sebelumnya, Ahmad Fadly menyebutkan, tercatat ada 14 usaha kilang padi masih beroperasi di Kabupaten Pidie. 

Itu berarti, ada lima kilang padi tidak bekerja sama dengan Bulog dalam penyerapan gabah hasil panen petani. 

Sehingga kini usaha kilang padi di Pidie tidak perlu lagi melakukan pemasaran beras ke pasar, seiring adanya kerja sama dengan Bulog.

Bulog Kantor Cabang Sigli, Pidie melarang penampung membeli gabah petani di bawah Rp 6.500 per kg. 

Jika adanya oknum penampung menyerap gabah petani di bawah Rp 6.500 per kg, diminta segera melaporkan ke pihak terkait seperti Babinsa. 

Gerakan Pangan Murah

Di sisi lain, Pemimpin Bulog Kantor Cabang Sigli, Ahmad Fadly menyebutkan, hari ini Dinas Pangan Aceh bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Pangan Pidie menggelar Gerakan Pangan Murah di halaman Masjid Baitul Istiqamah Teupin Raya, Kecamatan Glumpang Tiga.

Ia menyebutkan, barang yang dijual antara lain, beras premium 5 kg Rp 54.000, bimoli spesial 2 liter diual Rp 38.000, telur satu papan Rp 40.000, dan gula premium 2 kg dijual Rp 30.000. 

Warga yang membeli sembako yang dijual pada kegiatan Gerakan Pangan Murah ini, harus membawa fotokopi KTP.

" Kegiatan Gerakan Pangan Murah digelar hanya satu hari," jelasnya.(*)