Berita Bireuen
Jembatan Gantung Meunasah Krueng Peudada Bireuen Rusak Parah, Ini Solusinya
Kerusakan tersebut apabila tidak diperbaiki sangat beresiko bagi masyarakat yang akan ke kebun maupun antardesa
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Satu unit jembatan gantung di Gampong Meunasah Krueng Peudada sebagai jembatan alternative menyeberang Krueng Peudada ke Gampong Ara Bungong, Peudada Bireuen yang
dibangun puluhan tahun lalu sudah rusak parah.
Kerusakan utamanya pada lantai sebagian papan sudah lapuk dan bolong-bolong.
Kerusakan tersebut apabila tidak diperbaiki sangat beresiko bagi masyarakat yang akan ke kebun maupun antardesa.
Hal tersebut disampaikan Tgk Hasbi Abdullah, selaku imum mukim Krueng, Peudada Bireuen, Sabtu (22/3/2025).
Disebutkan, jembatan tersebut setiap hari dilalui masyarakat sebagai jalur lintas sehari-hari dan juga dilintasi
anak sekolah, kondisi lantai sebagian sudah lapuk dan ada yang sudah bolong maupun patah.
"Jembatan itu menghubungkan Meunasah Krueng dan Ara Bungong dan juga Garot Peudada dan tembus menuju jalan Banda Aceh.
Saat ini kondisinya sangat beresiko karena lantai jembatan rusak parah, kami mengharapkan diperbaiki untuk memudahkan dilalui masyarakat dan anak sekolah," ujarnya.
Baca juga: Ini Taktik Baru Hamas Hadapi Israel di Gaza, Intensifkan Perang Gerilya hingga Produksi Bom Baru
Keberadaan jembatan gantung dibangun beberapa tahun lalu kata mereka sangat bermanfaat dan selama ini menjadi jalur alternatif memangkas jarak tempuh.
Kondisi jembatan gantung tersebut dilihat langsung Bupati Bireuen, H Mukhlis ST bersama Kadis PUPR Bireuen, Ir Fadhli Amir MT, Sabtu (22/3/2025) saat meninjau lokasi ditempatkan mesin pompa air untuk mengairi sawah di Peudada Bireuen.
Usai kelihat kondisi jembatan gantung tersebut, H Mukhlis langsung meninjau kondisi jembatan gantung di Namploh Papeun, Samalanga.
Setelah melihat kondisi jembatan gantung Namploh Papeun dan sejak lama sudah dibangun jembatan rangka baja, jembatan gantung Namploh Papeun dibiarkan begitu saja.
Bupati Bireuen, H Mukhlis didampingi Kadis PUPR Ir Fadhli Amir di lokasi menjelaskan, setelah melihat secara dekat kondisi jembatan gantung di Gampong Namploh Papeun tidak terpakai lagi dan sudah ada jembatan baru rangka baja di sebelahnya.
Secara kasat mata kondisi jembatan gantung lama masih bisa digunakan, juga panjangnya juga cukup karena lebih bagus panjang seperti ini nanti dudukannya bisa lebih ke darat tidak dipinggir sungai.
"Sekarang anggaran terbatas karena juga ada pemotongan, jadi kita manfaatkan barang yang sudah ada
karena dibiarkan begitu saja mubazir untuk dipasang di jembatan gantung Meunasah Krueng, Peudada.
Mantan Keuchik Terpilih Sebagai Imum Mukim Glumpang Tujoh Peusangan Bireuen |
![]() |
---|
Kebakaran Lahan di Kota Juang, Tiga Damkar Bireuen Dikerahkan Jinakkan Api |
![]() |
---|
Suami Dokter Syarifah di Bireuen Dilantik Jadi Keuchik, Ini Pesan Camat |
![]() |
---|
Jual Tramadol, Seorang Tersangka Peredaran Obat Ilegal Diserahkan ke Kejari Bireuen |
![]() |
---|
Ribuan Santri Hadiri Haul Pertama Tu Sop di Kompleks Dayah Babussalam Jeunieb Bireuen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.