Breaking News

Video

VIDEO - Semarak Idulfitri Perantau Aceh di Palembang

Shalat Idulfitri di Masjid Aceh Baiturrahman Palembang tahun ini diimami oleh Ustadz Ahmad Taufik Anwar yang sekaligus khatib.

|

SERAMBINEWS.COM – Para perantau dan warga keturunan Aceh di Palembang, menghadiri Shalat Idulfitri 1446 H, di Masjid Aceh Baiturrahman, Kota Palembang, Senin (31/3/2025).

Shalat Idulfitri ini dilaksanakan oleh Himpunan Masyarakat Aceh (HIMMAH) Kota Palembang.

Shalat Idulfitri di Masjid Aceh Baiturrahman Palembang tahun ini diimami oleh Ustadz Ahmad Taufik Anwar yang sekaligus khatib.

Baca juga: Persatuan Perantau Aceh Malaysia, Haji Uma dan BP2MI Kembali Bantu Pemulangan Mayat Warga Aceh

Humas HIMMAH, Iskandar A Rachman melalui pesan WhatsApp kepada Serambinews.com mengatakan, ribuan masyarakat Aceh di Kota Palembang dan sekitarnya berbondong-bondong datang ke Masjid Baiturrahman sejak subuh.

Selain warga Aceh, Shalat Id di Masjid Aceh Baturrahman yang berada di Kecamatan Kalidoni ini juga diikuti oleh warga sekitar.

Selapas Shalat Id, para jamaah larut dalam kebahagiaan, mempererat silaturahmi di hari kemenangan.

Baca juga: Wawancara Eksklusif - Mengawal Kasus Imam Masykur, Memitigasi Para Perantau Aceh


Untuk diketahui, Masjid Aceh Baiturrahman Palembang ini dibangun di atas tanah wakaf H Zulkarnain Laura, pensiunan PT Pusri yang berasal dari Aceh.

Sementara anggaran pembangunan masjid merupakan sumbangan masyarakat Aceh di Sumatera Selatan dan sumbangan dari berbagai pihak lainnya.

Iskandar Rachman mengatakan, masjid ini diresmikan pada tahun 2013 yang dihadiri oleh Gubernur Aceh H Muzakir Manaf alias Mualem, yang kala itu menjabat sebagai wakil gubernur.

Baca juga: VIDEO - Shalat Ied, Qurban, dan Halal bi Halal di Masjid Aceh Palembang

Selain masjid, di kompleks itu juga terdapat gedung Serbaguna Bungong Jeumpa serta penginapan (mess) milik H Zulkarnain.

Bangunan serbaguna ini sering disewakan untuk kegiatan resepsi pernikahan serta berbagai kegiatan lainnya.
Tidak hanya terbatas untuk komunitas Aceh, tapi juga bagi masyarakat di Kota Palembang.

Iskandar Rahman yang sudah menetap di Palembang sejak 45 tahun lalu mengatakan, selain sebagai tempat melaksanakan ibadah shalat dan pengajian, masjid ini juga menjadi pusat kegiatan masyarakat, khususnya komunitas Aceh di Kota Palembang.

Dari Palembang Sumatera Selatan, Syedara Lon Iskandar A Rachman melaporkan untuk Serambinews.com.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved