Puasa Syawal

Menggabungkan Puasa Syawal dan Puasa Senin Kamis, Bolehkah? Simak Ulasa Lengkap dengan Bacaan Niat

Nabi Muhammad SAW mengatakan bahwa puasa enam ini pahalanya sama dengan orang yang berpuasa setahun penuh.

Editor: Nur Nihayati
cheapumrahpackage.us
puasa syawal 

Puasa satu hari pada bulan Ramadan dan puasa di bulan Syawal diibaratkan seperti berpuasa 10 hari.

Puasa Ramadan ada 30 hari atau satu bulan dikali 10 kurang lebih 300 hari.

Kemudian puasa enam hari di bulan Syawal dikalikan 10 menjadi 60 hari, sehingga 300 ditambah 60 menjadi 360 hari.

Hukum Menggabungkan Puasa Sunnah Syawal dan Puasa Senin Kamis

Syaikh Abu Bakar Syatha dalam Kitab I'anatut Thalibin mengatakan, seseorang yang berniat menggabungkan dua puasa sunnah, maka dia mendapatkan keduanya.

Ia mengibaratkan hal ini seperti bersedekah kepada keluarga yang niat sedekah dan silaturahmi.

"Ketahuilah terkadang ditemukan dua sebab dalam puasa, seperti puasa Arafah atau Asyura bertepatan dengan hari Senin atau Kamis, atau hari Senin atau Kamis bertepatan dengan puasa enam hari Syawal.

Dalam keadaan ini, sangat dianjurkan berpuasa untuk menjaga dua sebab tersebut.

Jika seseorang berniat melakukan keduanya, maka dia mendapatkan keduanya" jelasnya.

Menurut para ulama, menggabungkan niat puasa Syawal dengan niat puasa hari Senin atau hari Kamis hukumnya adalah boleh dan sah.

Ini disebabkan karena puasa Syawal dan puasa hari Senin atau hari Kamis memiliki kesamaan dalam jenis dan bentuk ibadahnya, yaitu keduanya sama-sama berupa ibadah puasa sunnah.

Sehingga keduanya boleh digabung dan dilakukan secara bersamaan.

Bacaan Niat Puasa Sunnah 

Berikut bacaan niat puasa sunah Syawal dan puasa sunah Senin Kamis atau menggabungkan keduanya. 

Untuk membaca niatnya, adalah dengan membaca niat puasa Syawal sekaligus Senin Kamis secara bergantian. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved