Manusia Silver Akhirnya Ditangkap di Jaya Baru, Sempat Kabur Saat Didatangi Petugas

"Kita nggak pakai mobil patroli takut ketahuan. Saat mau ditangkap, dia (manusia silver) sempat mau lari. Tapi petugas cepat mencegah dan diantisipasi," ucapnya.

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Banda Aceh mengamankan seorang manusia silver yang kedapatan meminta-minta di kawasan Simpang Dodik, Kecamatan Jaya Baru, Banda Aceh, Rabu (16/4/2025).

Manusia silver tersebut diamankan oleh petugas sekitar pukul 15.00 WIB, setelah melakukan pengintaian sejak beberapa hari yang lalu.

Plt Kasatpol PP dan WH Banda Aceh, Muhammad Rizal melalui Kepala Bidang Ketentraman Umum, Zakwan, mengatakan, penertiban terhadap manusia silver tersebut dilakukan setelah pihaknya mendapat laporan dari masyarakat.

Dimana pihaknya banyak mendapat laporan dari masyarakat perihal manusia silver yang meminta-minta di kawasan lampu merah dan warkop-warkop di Banda Aceh.

"Jadi keberadaan mereka ini sudah kita lidik selama tiga hari, tapi mereka pindah-pindah tempat. Baru tadi siang kita dapat info bahwa ada satu orang manusia silver di Simpang Dodik," kata Zakwan kepada Serambinews.com.

Setelah menerima informasi tersebut, pihaknya langsung terjun ke TKP dengan menggunakan mobil biasa.

Hal tersebut untuk meminimalisir kaburnya manusia silver tersebut saat melihat petugas. 

Baca juga: 2 Pengamen di Klaten Tewas usai Duel Maut dengan Manusia Silver, Polisi Buru Pelaku

"Kita nggak pakai mobil patroli takut ketahuan. Saat mau ditangkap, dia (manusia silver) sempat mau lari. Tapi petugas cepat mencegah dan diantisipasi," ucapnya.

Dikatakan Zakwan, berdasarkan keterangan yang bersangkutan, bahwa mereka terbagi dalam beberapa orang dan ditempatkan di beberapa titik.

Mereka sendiri berasal dari Medan, dan fenomena manusia silver tersebut mulai marak di Banda Aceh sejak awal tahun 2025.

Dengan menggunakan cat minyak bewarna silver yang dilumuri ke sekujur badan dan rambut, mereka kemudian meminta-minta kepada pengendara dan warung-warung yang ada di Banda Aceh.

Saat ini kata Zakwan, setelah dibawa ke Kantor Satpol PP dan WH oleh petugas, Manusia Silver tersebut diarahkan untuk membersihkan badannya.

"Rambutnya juga kita cukur dan akan kita serahkan ke rumah singgah untuk pembinaan. Masyarakat kita minta jangan kasih uang atau terlalu berempati kepada manusia silver tersebut. Karena nggak cocok dengan budaya kita," pungkasnya.(*)

Baca juga: Fakta Manusia Silver Bunuh Pria Lansia Pengidap Alzheimer di Bogor, Pelaku Menyesal