Breaking News

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Diserang Rudal Balistik Hipersonik Yaman, Sirene Meraung-raung di Haifa dan di Galilea

Tidak ada korban luka langsung yang tercatat, tetapi sejumlah warga Israel terluka saat bergegas ke tempat perlindungan. 

Editor: Amirullah
khaberni/tangkap layar
RUDAL BALISTIK - Tangkap layar Khaerni, Selasa (25/3/2025) menunjukkan peluncurkan rudal balistik kelompok Houthi dari Yaman yang menargetkan Tel Aviv, Israel. Houthi menegaskan, entitas Israel dan Israel menjadi sasaran serangan yang sah seiring dilakukannya lagi agresi militer Israel di Jalur Gaza. 

SERAMBINEWS.COM - Houthi Yaman kembali serang Israel.

Kali ini Houthi luncurkan rudal balistik hipersonik.

Sirene terdengar meraung-raung di Haifa dan pemukiman Israel di seluruh Galilea Atas bagian barat akibat rudal balistik hipersonik yang dilancarkan Houthi Yaman.

Militer Israel pertama kali mengumumkan bahwa mereka mencoba mencegat rudal tersebut pada Rabu pagi, sebelum merilis pernyataan yang mengonfirmasi keberhasilan intersepsi. 

"Selama peluncuran rudal, terjadi malfungsi dalam pengiriman informasi dari sistem Angkatan Udara. Malfungsi tersebut telah diatasi dan informasi dikirimkan sebagian dan terlambat," kata militer Israel. 

Tidak ada korban luka langsung yang tercatat, tetapi sejumlah warga Israel terluka saat bergegas ke tempat perlindungan. 

Israel menggunakan sistem peringatan yang baru dikerahkan untuk memperingatkan para pemukim akan adanya serangan yang akan datang.

Sistem ini pertama kali digunakan selama serangan rudal Yaman minggu lalu, dan juga tidak berfungsi – dengan beberapa laporan bahwa mereka tidak menerima peringatan. 

YAF Luncurkan Rudal Balistik

Angkatan Bersenjata Yaman (YAF) melakukan serangan rudal balistik hipersonik pertamanya yang menargetkan kota Haifa di utara Israel pada tanggal 23 April.

"Untuk mendukung rakyat Palestina yang tertindas dan para pejuang mereka, dan sebagai penolakan terhadap genosida yang dilakukan oleh musuh Israel... Pasukan rudal YAF melakukan operasi militer yang menargetkan target vital musuh Zionis di wilayah Haifa yang diduduki dengan rudal balistik hipersonik," kata tentara Yaman dalam sebuah pernyataan. 

"Rudal tersebut mencapai sasarannya dan sistem pencegat gagal mencegatnya. Hal itu menyebabkan ketakutan dan kepanikan di antara para pemukim Zionis, karena lebih dari dua juta Zionis menuju tempat perlindungan," tambah pernyataan itu.

YAF juga mengumumkan serangan pesawat nirawak terhadap “target vital” di Tel Aviv, yang tidak diakui Israel. 

AS Setiap Hari Menyerang Yaman

Pesawat tempur AS telah melancarkan serangan mematikan terhadap Yaman setiap hari sejak 15 Maret, ketika Presiden AS Donald Trump mengintensifkan kampanye yang dimulai oleh pemerintahan sebelumnya tahun lalu. 

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved