Seluruh Lapas dan Rutan di Aceh Over Kapasitas, Daya Tampung 4.069 Orang, Kini Dihuni 7.287 WBP

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Plh Kakanwil Ditjenpas Aceh, Yusrizal mengatakan, bahwa saat ini seluruh lapas dan rutan yang ada di Aceh memiliki kendala yang sama yakni over kapasitas penampungan narapidana.

Dimana saat ini, dari total 32 Rutan dan Lapas di Aceh, yang kapasitas penampungannya hanya 4.069 orang, kini dihuni oleh 7.287 warga binaan pemasyarakatan. 

“Dan kebanyakan mereka ini napi narkoba. Lapasnya pun merupakan bangunan lama, kecil-kecil dan sempit,” katanya usai tasyakuran HBP ke-61 di Rutan Kelas IIB Banda Aceh, Senin (28/4/2025).

Kedepannya kata Yusrizal, saat ini sudah program kedepannya dimana ada beberapa UPT yang akan dibangun lapas baru.

Baca juga: Berhasil Tangani Narkoba dan Cegah Napi Kabur, UPT Rutan dan Lapas Dapat Penghargaan

 Bahkan kata dia, saat ini seperti di Subulussalam, Tapaktuan, Kutacane, Bireuen dan Lhoksukon sudah menghibahkan tanah untuk pembangunan lapas baru tersebut.

“Di Aceh semua UPT Pemasyarakatan itu over kapasitas. Kecuali lapas anak dan UPT Bener Meriah,” jelasnya.

Ia menjelaskan bahwa salah satu penyebab utama overcrowded adalah perubahan status beberapa cabang Rutan menjadi Lapas Kelas IIB. Namun, perubahan ini tidak diiringi dengan peningkatan fasilitas dan sumber daya manusia. 

"Ketika status berubah, seharusnya juga dibarengi dengan kesiapan sarana, prasarana, dan SDM,” pungkasnya.

Baca juga: Prajurit Kodam IM Aceh Berbagi Makanan dan Pakaian kepada Warga Puncak Jaya Papua