Liga Champions

Barcelona Serang Wasit Usai Kalah Tragis dari Inter Milan, Wasit Dituding Fan Real Madrid

Bek Barca, Eric Garcia, menyoroti beberapa keputusan wasit Szymon Marciniak yang dia anggap merugikan timnya.

Editor: Faisal Zamzami
Tangkap layar X
PROTES WASIT - Para pemain Barcelona melakukan protes terhadap wasit Szymon Marciniak pada laga Liga Champions melawan Inter Milan di San Siro (6/5/2025). 

SERAMBINEWS.COM - Kubu Barcelona mengeluhkan kepemimpinan wasit dalam pertandingan melawan Inter Milan di Liga Champions.

Barcelona tersingkir secara tragis di tangan Inter Milan akibat takluk pada semifinal leg kedua di San Siro, Selasa (6/5/2025).

Anak asuh Hansi Flick gagal maju ke final Liga Champions setelah menyerah 3-4 sehingga gugur dengan agregat 6-7.

Drama 7 gol di San Siro terjadi setelah melalui babak perpanjangan waktu.


Bek Barca, Eric Garcia, menyoroti beberapa keputusan wasit Szymon Marciniak yang dia anggap merugikan timnya.

Marciniak dianggap tidak adil dalam sejumlah momen.

Misalnya, pihak Barcelona menyoroti keputusannya memberi penalti bagi Inter usai Lautaro Martinez dijatuhkan Pau Cubarsi.

Namun, dalam insiden lain Marciniak tidak memberikan hal yang sama untuk Barca.

"Sial, saya tidak tahu apa yang salah dengan stadion ini (San Siro), dan kami mengalami tiga momen buruk," ucap Garcia, dikutip BolaSport.com dari OK Diario.

"Sesuatu selalu terjadi pada kami karena satu dan lain hal."

"Dan kita semua tahu apa yang terjadi pada wasit (Marciniak) saat ia meniup peluit terakhir kali di pertandingan kami," tambahnya.

Baca juga: Hasil Liga Champions: Drama 7 Gol sampai Extra Time, Inter Milan Ke Final Usai Hajar Barcelona

Penunjukan Marciniak memang mengundang suara miring dari fan Barcelona di medsos.

Wasit Polandia tersebut banyak menerima tudingan sebagai penggemar rival abadi Barca, Real Madrid.

Dugaan itu muncul setelah videonya di ruang ganti dengan tas pelengkapan mandi berlogo Madrid viral di media sosial beberapa waktu lalu.

Marciniak juga sempat dituduh menguntungkan Los Blancos pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions kontra Atletico Madrid.

Saat babak adu tos-tosan, wasit berusia 44 tahun itu menganulir tendangan penalti Julian Alvarez karena dianggap melakukan double touch.

Atletico pada akhirnya kalah adu penalti dari Real Madrid.

Protes soal kepemimpinan wasit juga dilakukan pelatih Barcelona, Hansi Flick.

"Beberapa keputusan yang diambil 50-50, dan selalu menguntungkan Inter. Itulah sepak bola," kata Flick, dikutip BolaSport.com dari Marca.

"Terkadang Anda berpikir bahwa beberapa keputusan wasit tidak adil. Namun, kami harus menerimanya dan memulai lagi musim depan."

 
“Saya memikirkannya, tentang keputusan wasit, tetapi saya tidak ingin membicarakannya."

"Itu tidak adil bagi tim saya yang telah melakukan pekerjaan besar."

"Saya tidak suka berbicara tentang wasit."

"Saya telah mengatakan kepadanya apa yang saya pikirkan, tetapi saya tidak akan mengatakannya di sini," ulas pria Jerman itu dalam jumpa pers pascalaga.

 

Baca juga: Hasil Final Liga Champions Asia: Al Ahli Cetak Sejarah Usai Juara, Tumbangkan Penakluk Klub Ronaldo

Drama 7 Gol

Di San Siro dini hari tadi, Lautaro Martinez dkk kelihatannya bakal mengalami pertandingan seperti leg pertama di Montjuic.

Inter unggul duluan 2-0 melalui gol tembakan Martinez dan penalti Hakan Calhanoglu di babak pertama.

Barcelona bangkit selepas jeda.

Gol balasan Eric Garcia dan Dani Olmo bikin kedudukan seri 2-2 pada menit ke-60.

Armada Hansi Flick bahkan berbalik unggul 3-2 melalui gol tembakan Raphinha ketika waktu normal tinggal sisa tiga menit.

Inter selamat dari kekalahan berkat gol bek veteran Francesco Acerbi yang melakukan overlap kejutan di masa injury time.

Skor remis 3-3 memaksa duel berlanjut ke babak tambahan waktu.

Pada babak krusial ini, Davide Frattesi muncul sebagai penyelamat Inter Milan dengan gol penentunya di menit ke-99.

Inter Milan lolos ke final dengan agregat 7-6 dan tinggal menunggu PSG atau Arsenal yang akan melakoni semifinal kedua, Rabu (7/5/2025).

Baca juga: Rumah Terbakar di Bireuen, Ratusan Celana Baru Bersama Mobil dan Sepmor Ikut Hangus

Baca juga: Tunggu Pembeli Sabu di Halte Bus, Pria 30 Tahun Diringkus Satresnarkoba Polres Aceh Singkil 

Baca juga: Fakta Sidang Tom Lembong, Koperasi TNI Untung Rp 7,5 Miliar, Ada Nama Moeldoko dan Tomy Winata

 

Artikel ini sudah tayang di Bolasport.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved