Berita Lhokseumawe

Pengamat Komunikasi Politik Unimal, Mualem Perlu Tunjuk Jubir Pemerintah Aceh

Hal ini menyusul simpang siur kondisi Mualem selama menjalani perawatan medis di salah satu rumah sakit Singapura

Penulis: Jafaruddin | Editor: Muhammad Hadi
For Serambinews.com
Pengamat Komunikasi Politik Unimal, Masriadi Sambo 

Laporan Jafaruddin I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Pengamat Komunikasi Politik, Universitas Malikussaleh (Unimal) Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Masriadi Sambo, menilai Gubernur Aceh Muzakkir Manaf akrab disapa Mualem perlu menunjuk juru bicara khusus Pemerintah Aceh.

Hal ini menyusul simpang siur kondisi Mualem selama menjalani perawatan medis di salah satu rumah sakit Singapura. Hingga penunjukan Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah akrab disapa Dek Fadh sebagai pelaksana harian gubernur.

“Dari sisi figure personal saja, Mualem memiliki ribuan pengikut. Semua itu butuh kepastian bagaimana kondisi kesehatan Mualem.

Dalam konteks kepala daerah, 4 juta lebih rakyat Aceh perlu mengetahui bagaimana perkembangan pemimpinnya,” sebut Masriadi, kepada Serambinews.com, Selasa (13/5/2025).

Baca juga: Dek Fadh Jadi Plh Gubernur Aceh, Lalu Apa Tugas & Wewenangnya? Berikut Penjelasannya

Dia menyebutkan, Mualem perlu menunjuk orang paling dekat dan paling dipercaya oleh dirinya sebagai juru bicara.

“Syarat utama juru bicara itu, harus dipercaya dan dekat dengan orang yang dijurubicarai. Mualem bisa menunjuk siapa saja yang dianggap kompeten dan dipercaya oleh beliau,” terangnya.

Kehadiran jurubicara diharapkan bisa menjembatani kebutuhan informasi publik tentang proses pembangunan selama lima tahun ke depan di Aceh.

“Juru bicara juga harus benar-benar memahami apa yang diinginkan Mualem untuk disampaikan ke publik. 

Juru bicara tidak punya kepentingan dan tafsir sendiri. Seluruhnya tafsir dan kepentingan Mualem sebagai kepala daerah,” terangnya.

Baca juga: Kondisi Kesehatan Gubernur Mualem di Singapura, Kapan Kembali ke Aceh?

Di lain sisi, juru bicara juga berperan untuk wakil gubernur dan Pemerintah Aceh secara keseluruhan.

“Sosok juru bicara benar-benar harus dipercaya oleh Mualem. Reguler bertemu dan lain sebagainya. Sehingga publik bisa menerima informasi akurat, bukan saling berbalas pantun di media massa,” pungkasnya.

Sebelumnya sempat beredar dua versi kondisi Mualem, satu versi menyebut Mualem dirawat karena kesehatannya memburuk, satu versi hanya medical chek up rutin.(*)

Baca juga: Diduga karena Kelelahan, Ampon Man Sebut Mualem Sudah 2 Hari Periksa Kesehatan di Singapura

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved