Kasus Ijazah Jokowi

Roy Suryo Dicap Ngarang Soal Ijazah Jokowi Palsu, Teman Joko Widodo Beri Pengakuan: Saya Yakin

Oleh karena itu, saat mendengar tuduhan dari Roy Suryo dkk soal ijazah palsu Jokowi, teman Jokowi cuma bisa tertawa. "Itu ngarang aja itu" katanya.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
KOLASE SERAMBINEWS.COM
Roy Suryo Dicap Ngarang Soal Ijazah Jokowi Palsu, Teman Joko Widodo Beri Pengakuan: Saya Yakin 

Roy Suryo Dicap Ngarang Soal Ijazah Jokowi Palsu, Teman Joko Widodo Beri Pengakuan: Saya Yakin

SERAMBINEWS.COM - Polemik soal keaslian ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) kian panas dan terus menjadi perbincangan publik.

Proses hukum yang melibatkan duel antara Jokowi dan Roy Suryo dkk terus bergulir.

Roy Suryo meunding ijazah Jokowi palsu.

Namun, klaim Roy langsung dibantah oleh rekan seangkatan Jokowi saat kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM).

Mustoha Iskandar, salah satu teman kuliah Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980.

Ia menyebut tudingan Roy Suryo sebagai klaim tidak berdasar dan hanya karangan saja. 

Mustoha  dengan tegas menyatakan keyakinannya bahwa Jokowi benar-benar menjalani perkuliahan dan menyelesaikannya hingga lulus di Fakultas Kehutanan UGM.

Oleh karena itu, saat mendengar tuduhan dari Roy Suryo dkk soal ijazah palsu Jokowi, Mustoha cuma bisa tertawa.

"Itu (yang bilang ijazah Jokowi palsu) ngarang aja itu," ungkap Mustoha Iskandar, Minggu (18/5/2025), melansir Tribunnewsbogor.com.

"Saya nih saksi fakta, artinya yang menyaksikan bukan sekadar 'katanya'," lanjutnya.

"Saya melihat, mendengar, berinteraksi langsung dengan Joko Widodo sejak sama-sama masuk 1980, beliau lulus 1985," imbuhnya.

Tak hanya bercerita, Mustoha bahkan memperlihatkan bukti valid kelulusan Jokowi di tahun 1985.

Kala itu diungkap Mustoha, mahasiswa Fakultas Kehutanan yang dinyatakan lulus pasti akan dirayakan oleh teman-teman satu angkatan.

Dan di momen kelulusannya, Jokowi pun ikut dirayakan oleh teman-temannya.

"Biasanya kalau di Kehutanan kalau ada yang lulus kita ramai-ramai kumpul, ditraktir lah," ucapnya.

"Sehingga saya menyaksikan beliau (Jokowi) lulus tahun 1985 karena saya lulus 1986," imbuh Mustoha.

Sembari memperlihatkan foto, Mustoha menunjukkan sosok Jokowi saat dulu dinyatakan lulus.

Terlihat Jokowi mirip dengan foto yang tertera dalam ijazahnya yang tersebar di media sosial.

"Bisa dilihat nih, saya ada foto dulu Pak Jokowi pakai kacamata, orang meragukan kok pakai kacamata, ya memang dulu pakai kacamata," ujar Mustoha.

Lebih lanjut bercerita, Mustoha pun mengungkap sosok Jokowi semasa jadi mahasiswa.

Kenal akrab bahkan sempat motoran bareng, Mustoha menyebut Jokowi adalah sosok yang sederhana tapi punya banyak teman.

Kata Mustoha juga, Jokowi salah satu mahasiwa berpretasi karena bisa lulus cepat dari teman-teman angkatannya yang lain, termasuk Mustoha.

"Pak Jokowi orangnya sederhana, humble, enggak banyak bicara tapi banyak kawan, aktivitasnya tidak banyak, paling naik gunung, rajin belajar, sehingga lulus lebih cepat."

"Jadi dari generasi 80 itu, Pak Joko Widodo termasuk generasi pertama yang lulus," kata Mustoha.

"Kalau ukuran kelulusan itu, waktu kelulusan itu jadi ukuran mahasiswa berprestasi ya Pak Joko Widodo termasuk berprestasi, karena lebih cepat dari teman yang lain lulusnya," sambungnya.

Bertahun-tahun Jokowi dituduh soal ijazah palsu, Mustoha pun gerah.

Namun diungkap Mustoha, Jokowi sempat melarang teman-teman angkatannya untuk buka suara ke publik soal polemik ijazah palsu.

Kata Jokowi, ia tidak mau menggubris tuduhan tersebut.

Tapi karena sekarang Jokowi sendiri sudah melaporkan tudingan soal ijazah palsu tersebut ke polisi, teman-teman kuliahnya ikut bersuara.

"Pak Jokowi sendiri sebenarnya melarang (teman-teman kuliah untuk speak up), anggap ngapain sih kurang kerjaan ngurus yang gitu-gitu."

"Kita sebagai temannya kan ikut jengkel, kok teman digitukan, masak diam aja. Kalau Pak Jokowi santai aja. Tapi kita enggak terima teman kita digitukan," ungkap Mustoha.

Dengan nada bicara tegas, Mustoha memastikan dan menjamin keaslian ijazah Jokowi.

Bahkan kata Mustoha, lebih dari 60 teman kuliah siap bersaksi di persidangan soal tuduhan ijazah palsu Jokowi tersebut.

"Pak Joko Widodo adalah mahasiswa Fakultas Kehutanan dan lulus 1985, saya hakul yakin dan bisa memastikan bahwa teman saya Pak Joko Widodo adalah sarjana lulusan Fakultas Kehutanan," tegas Mustoha.

"Sama persis, sama persis itu (ijazah saya dengan Jokowi), jadi enggak ada yang berbeda penomoran. Kalau berbeda, di dunia maya itu seringkali diedit enggak jelas," sambungnya.

Teman Seangkatan Tak Bisa Pastikan Keaslian Ijazah Jokowi

Salah satu temen kuliah Jokowi, Andi Pramaria dengan tegas menyatakan keyakinannya bahwa Jokowi benar-benar kuliah dan diwisuda di UGM.

Diketahui, Andi Pramaria merupakan mantan Kepala Dinas Kehutanan dan Perdagangan Provinsi NTB.

Ia mengklaim dirinya merupakan teman seangkatan Jokowi semasa kuliah di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Mengaku seangkatan, tapi Andi Pramaria tak bisa memastikan jika ijazah Jokowi asli atau palsu.

Sebab, Andi Pramaria tidak mengetahui ijazah Jokowi yang kini menjadi polemik tersebut.

"Saya kalau misalnya diminta, hanya bisa meluruskan ya dari sejarah."

"Apakah beliau ijazahnya asli atau tidak, saya enggak ngerti. Karena ijazahnya yang mana saya enggak ngerti, kan," ujarnya, dilansir tayangan YouTube Kompas TV, Minggu (18/5/2025).

Meski tidak mengetahui terkait ijazah Jokowi, Andi Pramaria menegaskan Jokowi memang pernah berkuliah di UGM.

Bahkan, ia dan Jokowi menjalani wisuda bersama.

"Tetapi kalau dibilang, 'Bener enggak Pak Jokowi kuliah di UGM?' Betul, wisuda juga iya (di UGM) karena itu memang bareng sama saya," ungkapnya.

"Pengumuman penerimaannya juga ada. Jadi gimana, apa lagi yang diragukan?" imbuh Andi Pramaria.

(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved