Info Haji 2025
Jelang Wukuf di Arafah, Ini Pesan untuk Jemaah Haji Wanita, Wajib Tahu Agar Nyaman Saat Puncak Haji
Namun bagi jemaah haji perempuan, ada sejumlah hal khusus yang perlu diperhatikan agar ibadah tetap sah dan terasa nyaman.
Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
3. Masker dan Aurat Saat Ihram
Secara fikih, perempuan tidak diperkenankan menutup wajah dan telapak tangan saat ihram. Namun dalam kondisi tertentu seperti cuaca ekstrem atau risiko penularan penyakit ISPA, penggunaan masker diperbolehkan.
“Kalau demi menjaga kesehatan, itu tidak mengapa. Tapi kalau ingin lebih berhati-hati, bisa membayar fidyah dengan puasa tiga hari atau sedekah kepada enam fakir miskin,” ujarnya.
Baca juga: ALHAMDULILLAH, Dana Wakaf Baitul Asyi Meningkat Jamaah Haji Aceh Terima Rp 8,7 Juta per Orang
Adapun membuka jilbab di hadapan sesama perempuan saat ihram tidak termasuk pelanggaran. Namun tetap disarankan menjaga aurat selama ihram sebagai bentuk kehati-hatian dalam beribadah.
4. Hemat Tenaga, Gandakan Ibadah
Menjelang Armuzna, banyak aktivitas fisik menanti. Oleh karena itu, jemaah, khususnya perempuan—dianjurkan menyimpan tenaga.
“Kita masih punya waktu dua pekan menuju Armuzna. Gunakan waktu ini untuk ibadah yang ringan tapi berpahala besar, seperti zikir, tadarus, sedekah, doa, sabar, dan pengendalian diri,” pesan Badriyah.
5. Hindari Perdebatan, Perkuat Keikhlasan
Tak jarang, perbedaan pendapat fikih menjadi bahan perdebatan di kalangan jemaah. Badriyah mengimbau agar hal ini dihindari.
Baca juga: Percepat Distribusi Nusuk Jamaah Haji, Ini Langkah yang Dilakukan PPIH Arab Saudi
“Pilihlah pendapat yang paling menenangkan hati. Jangan habiskan waktu untuk memperdebatkan hal yang tidak perlu. Fokuslah pada niat dan keikhlasan,” tuturnya.
Di akhir pesannya, Badriyah mengajak jemaah perempuan untuk menjadikan wukuf sebagai titik balik spiritual.
“Ketika kita lelah berjalan menuju Jamarat, niatkan sebagai langkah menuju Allah.
Ketika kita melepaskan kenyamanan saat ihram, niatkan sebagai tanda cinta kepada-Nya. Semoga semua pengorbanan ini mengantarkan kita menjadi haji yang mabrur,” pungkasnya. (*)
| Tiga Jamaah Haji Aceh Masih Dirawat di Madinah, 1 Lainnya Sudah Dipulangkan |
|
|---|
| Kabar Duka, Satu Jamaah Haji Aceh yang Dirawat di Madinah Meninggal Dunia |
|
|---|
| 5 Jamaah Haji Aceh Masih Dirawat di Arab Saudi |
|
|---|
| 446 Jemaah Haji Wafat di Tanah Suci Tahun Ini, Kepulangan Haji 2025 Berakhir |
|
|---|
| Seluruh Jemaah Haji Indonesia 2025 Telah Tinggalkan Tanah Suci, 46 Orang Masih Dirawat di Arab Saudi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/JCH-2024-di-Tenda-Arafah.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.