Info Haji 2025
68 Tahun Pendam Keinginan Berhaji, Akhirnya JCH Usia 91 Tahun Itu Dipanggil ke Tanah Suci Tahun Ini
Usia JCH ini sudah 91 tahun, itu tampak jelas dari raut wajah dan kerutan di tubuhnya. Badannya juga tampak ringkih.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Mursal Ismail
“Dari thon 1957 ka meuhet, lon kalon ayah lon berangkat wate nyan, ngen kapal laot (sudah dari tahun 1957 memiliki keinginan, saya lihat ayah saya berangkat waktu itu, dengan kapal laut),” ujar Nurdin.
Namun jalan hidup manusia kadang berbeda-beda. Nurdin muda dan ayahnya ternyata berbeda nasib.
Beranjak dewasa, ia pun menikah dan melakoni berbagai pekerjaan, mulai tukang kayu, tukang bangunan membuat rumah orang, hingga bertani di sawah.
Dari pekerjaan itu, ternyata hasilnya hanya cukup untuk makan sehari-sehari. Nurdin tak memiliki sisa uang untuk ditabung, guna berangkat haji.
Baca juga: Haji Mabrur dan Hari Arafah, Apa Rahasia dan Keagungannya? Ini Penjelasan Pimpinan Raudhatul Qur’an
Tahun berlalu, waktu terus berjalan, Nurdin menjalani kehidupan yang berat. Sepertinya perjalanan untuk berangkat haji mulai dilupakannya, seiring keras hidup yang harus dihadapi.
Namun sekitar belasan tahun lalu, ia menyadari usianya sudah memasuki lansia, 77 tahun, keinginan itu kembali memuncak dalam dirinya.
Anak-anaknya pun ternyata sudah dewasa, ia sudah tidak memiliki banyak tanggung jawab. Akhirnya berbekal menjual beberapa petak sawah ia mendaftarkan haji pada 2012.
Kala itu, ia hanya bisa pasrah menunggu antrean, mengingat umur terus berjalan, dan kondisi fisiknya yang terus melemah. Sedangkan masa tunggu haji Aceh sangat lama.
Akhirnya hari yang ditunggu pun tiba, pada saat era-era baru selesai Covid, beberapa tahun lalu, Nurdin mendapatkan panggilan untuk berangkat.
Namun kala itu, ia kembali terganjal ekonomi, tidak memiliki cukup uang untuk melakukan pelunasan.
Akhirnya, keberangkatannya ke tanah suci harus ditunda. Ia kembali melunasi pada tahun ini, sehingga ia bisa berangkat.
Saat ini, Nurdin Ahmad, salah satu jamaah haji yang nyaris berusia satu abad ini sudah berada di Kota Makkah. Ia sedang bersiap-siap untuk menyambut puncak haji dalam beberapa hari lagi.
Ia mengungkapkan, selama di Tanah Suci, ia tidak memiliki permintaan khusus dalam doa, ia hanya berharap bisa beribadah dengan lancar.
“Hana yang khusus, cuma doa yang get-get manteng,” ungkapnya.
Selamat beribadah kek Nurdin, selamat meraih keinginan yang engkau pendam selama 68 tahun. (*)
Tiga Jamaah Haji Aceh Masih Dirawat di Madinah, 1 Lainnya Sudah Dipulangkan |
![]() |
---|
Kabar Duka, Satu Jamaah Haji Aceh yang Dirawat di Madinah Meninggal Dunia |
![]() |
---|
5 Jamaah Haji Aceh Masih Dirawat di Arab Saudi |
![]() |
---|
446 Jemaah Haji Wafat di Tanah Suci Tahun Ini, Kepulangan Haji 2025 Berakhir |
![]() |
---|
Seluruh Jemaah Haji Indonesia 2025 Telah Tinggalkan Tanah Suci, 46 Orang Masih Dirawat di Arab Saudi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.