Wagub Aceh Naik Ojek ke Kementerian, Perjuangkan Dana Otsus Hingga Zakat Sebagai Pengurang Pajak

Dalam satu foto, terlihat Wagub Dek Fadh terlihat naik ojek untuk menghindari macet agar bisa sampai ke tempat tujuan tepat waktu.

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Dalam beberapa hari belakangan ini, Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah melakukan audiensi ke sejumlah kementerian di Jakarta. 

Praktis, Dek Fadh, sapaan Wagub Aceh, harus berburu dengan waktu di tengah macetnya jalanan di ibu kota saat datang ke kementerian.

Dalam satu foto, terlihat Wagub Dek Fadh terlihat naik ojek untuk menghindari macet agar bisa sampai ke tempat tujuan tepat waktu.

Foto itu diposting ulang oleh anggota DPRA, Hasballah di story WhatsApp (WA) dirinya dan dilihat Serambinews.com pada Jumat (30/5/2025).

Dalam catatan Serambinews.com, Wagub Aceh melakukan pertemuan dengan dua menteri pada Rabu (28/5/2025). 

Yaitu, Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra dan Menteri Hukum Supratman Andi Agtas.

Baca juga: Dua Rumah di Aceh Timur Terbakar, Subuh di Pante Bayam Madat, Siang di Buket Teukuh Idi Tunong

Dalam pertemuan yang dilakukan secara terpisah tersebut, Wagub berharap pemerintah pusat bisa memperpanjang dana otonomi khusus (otsus) yang akan berakhir pada tahun 2027.

“Harapan kami bisa berlanjut sepanjang Aceh dan Indonesia ini ada terus. Dana otsus tinggal satu persen lagi, ini benar-benar terasa," kata Dek Fadh. 

"Seluruh kabupaten/kota defisit, karena saat ini ketergantungan terhadap dana Otsus mencapai 73 persen, sementara investasi belum sempurna,” sambunganya.

Selain isu perpanjangan dana otsus, pertemuan juga membahas pentingnya revisi Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA) serta usulan zakat sebagai pengurang pajak.

Isu yang sama sebelumnya telah disampaikan Wagub dalam audiensi dengan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Dr Hasan Hasbi, di hari yang sama. (*)