Momen Haru, Tangis Korban Kebakaran Pecah Saat Dikunjungi Bupati Abdya Safaruddin

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya

SERAAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Tangis korban kebakaran rumah di Gampong Kedai Siblah, Kecamatan Blangpidie dan Gampong Tangah, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) pecah saat dikunjungi Bupati Safaruddin Sabtu, 31 Mei 2025.

Momen penuh haru itu terlihat saat para korban menyambut kedatangan Safaruddin beserta rombongan—seakan-akan seperti menanti kepulangan anak dari perantauan.

Betapa tidak, orang nomor satu di Abdya itu sejak dari DPRA dulu dikenal sangat akrab dengan masyarakat Kabupaten Abdya. 

Bahkan, Safaruddin sering sekali pulang kampung jika mendengar warganya ditimpa musibah.

Pada kunjungan itu, Safaruddin, mengucapkan belasungkawa dan memberikan support, sekaligus turut menyerahkan bantuan untuk meringankan beban para korban kebakaran. 

“Saya meminta maaf kepada bapak, ibu sekalian karena waktu saudara kita tertimpa musibah, saya masih berada di luar daerah, sehingga tidak sempat mengunjungi para korban,” ucap Safaruddin.

Baca juga: Bupati Aceh Barat Daya Safaruddin Segera Rotasi Pejabat, Diumumkan Saat Apel Gabungan

Namun demikian, sebutnya, pada hari kejadian itu ia sudah mendapatkan informasi, sehingga meminta Wabup Zaman Akli untuk lebih dulu mengunjungi para korban.

“Alhamdulillah, sebagai bentuk kehadiran kami pemerintah, Pak Wabup bersama dinas terkait, sore itu juga langsung mengunjungi para korban dengan membawa bantuan masa panik untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang dilanda musibah,” ujar Safaruddin.

Pada kesempatan itu, Safaruddin juga menyampaikan Surat Al-Baqarah yang terakhir untuk menjadi pedoman bagi para korban.

“Allah tidak akan memberikan ujian yang melebihi kapasitas dan kemampuan hamba-Nya. Dan setiap ujian itu ambillah hikmah dan pelajaran yang baik di dalamnya,” ucap Safaruddin.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak empat unit rumah warga di Desa Tangah, Kecamatan Susoh, dan Desa Kedai Siblah, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Abdya terbakar, Rabu (7/5/2025) sekitar pukul 14.30 WIB.

Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya Armayadi mengatakan, kebakaran tersebut terjadi pas diperbatasan Desa Tangah dengan Desa Kedai Siblah. Sehingga menghanguskan empat unit rumah warga di dua desa tersebut.

Baca juga: Kebakaran di Aceh Utara, Bocah 6 Tahun Meninggal Terjebak Api Saat Ditinggal Ayahnya Beli Makanan

“Di Desa Tangah sebanyak tiga unit rumah warga yang terbakar. Rumah-rumah itu dihuni oleh lima Kepala Keluarga (KK) dengan total 20 jiwa,” ujar Armayadi.

Ketiga rumah tersebut, kata Armayadi, milik Rusdi Faizin (65) dihuni 3 KK 10 jiwa, Indra (35) 1 KK 5 jiwa, dan Ramli (50) 1 KK 5 jiwa.