CPNS

Serahkan SK 66 CPNS Abdya, Bupati Safaruddin: Jadilah Teladan yang Baik

Safaruddin menyebutkan, ada harapan, keinginan, dan cita-cita yang ia gantungkan bahwa pelayanan publik harus berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

Penulis: Masrian Mizani | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/Masrian
Bupati Safaruddin memberikan sambutan pada acara Penyerahan Surat Keputusan (SK) kepada 66 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Umum Tahun Anggaran 2024, yang berlangsung di Aula Pendopo Bupati Abdya, Gampong Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, kabupaten setempat, Minggu (1/6/2025). 

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Dr Safaruddin SSos, MSP, meminta kepada 66 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Umum Tahun Anggaran 2024 yang baru menerima Surat Keputusan (SK) Pengangkatan agar menjadi teladan yang baik.

Hal itu disampaikan Safaruddin saat memberikan sambutan pada acara Penyerahan SK Pengangkatan CPNS Formasi Umum Tahun Anggaran 2024 dalam lingkungan Pemerintah Abdya tahun 2025, yang berlangsung di di Aula Pendopo Bupati Abdya, Minggu (1/6/2025).

Safaruddin menyebutkan, ada harapan, keinginan, dan cita-cita yang ia gantungkan bahwa pelayanan publik harus berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

“Dalam proses pelayanan publik ini, kita ingin berlari kencang. Maka saya minta 66 CPNS yang menerima SK hari ini menjadi bagian dalam pesawat yang sedang saya terbangkan, menjadi awak-awak kabin yang cukup prima dan juga menjadi teladan yang baik bagi pegawai negeri Abdya lainnya,” ucap Safaruddin.

Ia menyebutkan, tanda tangannya di SK 66 CPNS tersebut akan dipertanggung jawabkan lima tahun masa kepemimpinannya.

“Jadi, saya tidak mau tanda tangan yang saya bubuhkan itu kepada orang yang salah. Dan saya juga tidak segan-segan mengingatkan dan memberikan sanksi atau juga reward kepada kalian,” ucapnya.

Safaruddin menyebutkan, SK yang diterima hari ini adalah amanah. Tentu kapan saja dan dimana saja amanah itu bisa di cabut kembali oleh Allah SWT.

“Sebagai abdi negara, kalian harus menunjukkan pengabdian dan dedikasi yang luar biasa, sesuai dengan latar belakang dan keilmuan yang kalian miliki hari ini. Berilah kontribusi terbaik kepada pemerintah dalam proses layanan publik,” ujar Safaruddin.

Sebagi tanggung jawab moral dan spiritual kepada Allah, kata Safaruddin, bahwa apapun amanah hari ini yang dititipkan, semua akan di pertanggung jawabkan di hadapan Allah SWT.

“Hari ini pemerintah sedang menggalakkan shalat berjamaah dan menggerakkan kekuatan politiknya untuk melakukan program-program Peukong Agam. Saya juga minta kalian semua menjadi pionir yang berada di garis depan untuk memberikan keteladanan itu,” ucap Safaruddin.

Gerakan shalat berjamaah, kata Safaruddin, bukan untuk pencitraan, tapi memenuhi tanggung jawab sebagai hamba Allah dan orang-orang yang beriman dan bertaqwa.
 
“Jangan melihat shalat sebagai menggugurkan kewajiban saja, tapi jadikan shalat itu sebagai harapan dan cita-cita yang pada saatnya ketika kita meminta kepada Allah dalam shalat, Allah akan meridhai dan memenuhi apa yang kita inginkan,” pungkas Safaruddin. (*

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved