Sembako
Jelang Idul Adha, Harga Bahan Pokok di Pasar Idi Fluktuatif
Cabai hijau pun mengalami penurunan yang cukup signifikan, dari Rp35.000 menjadi Rp28.000 per kilogram. Cabai rawit ikut mengalami penurunan, dari Rp4
Penulis: Maulidi Alfata | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI – Memasuki akhir Mei 2025 dan menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, harga sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Idi, Aceh Timur, mengalami kenaikan dan penurunan (fluktuasi).
Beberapa komoditas seperti cabai dan sayuran terpantau turun harga, sementara beras dan telur justru mengalami kenaikan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, harga cabai merah turun dari Rp40.000 menjadi Rp35.000 per kilogram.
Cabai hijau pun mengalami penurunan yang cukup signifikan, dari Rp35.000 menjadi Rp28.000 per kilogram. Cabai rawit ikut mengalami penurunan, dari Rp40.000 menjadi Rp35.000 per kilogram.
“Biasanya menjelang hari besar seperti Idul Adha harga naik. Tapi kali ini pasokan cabai dari petani cukup lancar, jadi harga turun,” ujar Naufal, salah seorang pedagang sayur di Pasar Idi, Senin (2/6/2025).
Sementara itu, sejumlah komoditas lain seperti bawang merah Jawa, tomat, dan jeruk nipis terpantau stabil. Harga bawang merah masih bertahan di angka Rp38.000 per kilogram, tomat Rp14.000 per kilogram, dan jeruk nipis Rp18.000 per kilogram.
Namun tidak semua harga sembako menunjukkan penurunan. Harga telur ayam naik dari Rp48.000 menjadi Rp50.000 per papan. Kenaikan juga terjadi pada beras premium ukuran 15 kilogram, dari sebelumnya Rp220.000 menjadi Rp230.000 per sak.
“Kebutuhan mulai meningkat karena masyarakat sudah menyiapkan stok untuk lebaran haji. Itu yang menyebabkan harga telur dan beras ikut naik,” ujar salah satu pedagang sembako di lokasi yang sama.
Fluktuasi harga ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor, termasuk cuaca, ketersediaan pasokan dari sentra produksi, serta tren permintaan menjelang hari raya. Para pedagang berharap kondisi pasar tetap stabil agar daya beli masyarakat tidak terganggu.
Idul Adha yang identik dengan penyembelihan hewan kurban dan meningkatnya konsumsi rumah tangga memang sering menjadi pemicu lonjakan permintaan. Pemerintah daerah melalui dinas terkait diharapkan terus memantau ketersediaan dan kestabilan harga guna memastikan masyarakat dapat menyambut hari raya dengan tenang dan nyaman.(*)
Jelang Akhir Tahun, Harga Kebutuhan Pokok di Abdya Melonjak Naik |
![]() |
---|
Sidak Pasar, Pj Wali Kota Sabang: Bahan Pangan Tersedia dan Harga Stabil |
![]() |
---|
Polres Bireuen Bantu Sembako bagi Sejumlah Warga Kurang Mampu |
![]() |
---|
Cek Pasar Tradisional Langsa, Ini Kata Pj Wali Kota Terkait Harga Bahan Pokok |
![]() |
---|
Harga Sembako Mahal, Disperindag Aceh Timur akan Buka Pasar Murah di Pertengahan Ramadhan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.