Berita Bireuen
Ini Motif Pembunuhan di Peusangan Selatan Bireuen oleh Teman Dekat, Terungkap, Meski Ciptakan Alibi
Belakangan diketahui, korban bernama M Hasyimi (43), ternyata dibunuh oleh temannya dekatnya berinisia Hs alias SW (38).
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
Belakangan diketahui, korban bernama M Hasyimi (43), ternyata dibunuh oleh temannya dekatnya berinisia Hs alias SW (38).
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Warga Desa Tanjong Beuridi, Kecamatan Peusangan Selatan, Bireuen, digegerkan dengan penemuan jenazah seorang pria di bantaran Sungai Krueng Pineung, Desa Pulo Harapan, Rabu (4/6/2025).
Belakangan diketahui, korban bernama M Hasyimi (43), ternyata dibunuh oleh temannya dekatnya berinisia Hs alias SW (38).
Informasi awal menyebutkan bahwa korban ditemukan meninggal oleh warga.
Salah satu anggota keluarga korban mengungkapkan bahwa sebelumnya M Hasyimi pergi ke kebun untuk menjaga tanaman jagung bersama temannya dan bermalam di sana.
Keesokan harinya, keluarga menerima kabar duka bahwa korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di tepi sungai.
Kapolres Bireuen, AKBP Tuschad Cipta Herdani SIK M Med Kom, didampingi Kasat Reskrim Iptu Jeffryandi STrK SIK, Kasi Humas, serta KBO Reskrim, mengatakan bahwa setelah mendapat laporan tentang penemuan jenazah di sungai, pihaknya langsung melakukan penyelidikan.

Baca juga: Awalnya Diduga Jatuh dari Tebing, Ternyata Warga Peusangan Selatan Bireuen Ini Dibunuh Teman Dekat
Keluarga korban juga melaporkan secara resmi dugaan kematian tidak wajar ke Polres Bireuen.
Secara mengejutkan, seorang warga berinisial Hs alias SW (38), teman korban sekaligus saksi awal, datang sendiri ke Mapolres Bireuen.
Ia mengaku bahwa saat itu mereka berdua sedang berjalan di tebing sungai, lalu korban tiba-tiba terpeleset dan jatuh hingga meninggal dunia.
“Tersangka sempat memberikan alibi bahwa korban jatuh sendiri dari tebing. Setelah menyampaikan keterangannya, ia diizinkan pulang namun tetap dalam pengawasan polisi,” ujar Kapolres.
Namun, seiring pendalaman penyelidikan, banyak kejanggalan ditemukan dari keterangan Hs.
Tim Satreskrim bersama Inafis yang turun ke lokasi mencocokkan temuan di lapangan dengan keterangan Hs, dan hasilnya tidak sinkron.
Baca juga: Apa Saja Nilai-Nilai yang Menunjukkan Kemabruran Seorang Jamaah Haji? Simak Penjelasan Berikut
Berdasarkan temuan IT dan analisis lokasi, penyidik akhirnya memanggil kembali Hs pada Selasa (10/6/2025) untuk diperiksa lebih lanjut.
Satgas PPKPT Umuslim Buka Layanan Pengaduan Kekerasan Seksual Dan Kasus Lainnya |
![]() |
---|
LPPM UIA Bireuen dan INTI International University Perkuat Jalin Kerja Sama |
![]() |
---|
Seribuan Santri Bireuen Mendaftar Seleksi Beasiswa di Dinas Pendidikan Dayah Bireuen |
![]() |
---|
DPKP Gelar Gerakan Pangan Beras Murah di Gandapura, Ini Jadwal dan Lokasi Berikutnya |
![]() |
---|
Hakim Jatuhi Pidana Nihil Untuk Ratu Narkoba Bireuen Dalam Perkara TPPU, JPU Banding |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.