Berita Aceh Barat Daya
Wabup Abdya Minta Petani Padi Lestarikan Kearifan Lokal dan Jangan Lupa Bayar Zakat
Zaman Akli, juga berpesan kepada para petani agar senantiasa menunaikan perintah Allah, sperti shalat lima waktu dan membayar zakat
Penulis: Masrian Mizani | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Wakil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Zaman Akli meminta agar petani melestarikan kearifan lokal seperti tradisi Khanduri Blang dan Khanduri Bungong Pade yang telah dilaksanakan turun temurun.
Hal itu disampaikan Zaman Akli saat menghadiri acara Khanduri Bungong Pade di halaman Masjid Tangkulok Nurul Yaqin, Gampong Lhang, Kecamatan Setia, Kabupaten Abdya, Sabtu malam (15/6/2025).
“Tradisi dan adat istiadat ini perlu kita lestarikan, kalau bukan kita siapa lagi, karena ini juga merupakan kekayaan budaya kita, selama tidak bertentangan dengan ajaran Islam,” kata Zaman Akli.
Seiring perkembangan zaman, sebut Zaman Akli, kemajuan teknologi semakin pesat, sehingga sektor pertanian juga tidak luput dari kemajuan itu.
Baca juga: Asprov PSSI Aceh Tunjuk Abdya Sebagai Salah Satu Tuan Rumah Pra-PORA Cabor Sepakbola
“Tentu hal ini sedikit tidaknya juga menggeser cara-cara lama, seperti pengolahan sawah sudah menggunakan mesin tidak lagi dengan kerbau, termasuk juga saat melakukan panen.
Namun demikian, ada hal-hal yang harus kita pertahan, salah satunya seperti pelaksanaan Khanduri Bungong Pade ini,” ucap Zaman Akli.
Sebab, sambungnya, kegiatan ini bukan hanya dilihat dari simbol tradisi, namun ada nilai kebersamaan dan silaturrahmi pada momentum seperti ini.
Sehingga para petani yang mungkin jarang berjumpa bisa saling bertukar informasi terkait pengelolaan padi.
Pada kesempatan itu, Zaman Akli, juga berpesan kepada para petani agar senantiasa menunaikan perintah Allah, sperti shalat lima waktu dan membayar zakat.
Baca juga: Belajar Dari Pengelolaan Zakat di Lembaga Zakat Dunia
“Yang paling penting, sesibuk apapun kita tetap tunaikan shalat. Jika hasil panen sampai zakat, maka bayar lah zakat, sehingga hasil panen kita bersih dan mendapatkan keberkahan dari Allah,” pesan Zaman Akli.
Pada Pilkada 2024 lalu, ucapnya, Kecamatan Setia merupakan salah satu kecamatan yang menyumbang suara terbanyak untuk pasangan Safaruddin – Zaman Akli.
Tentu, sambung Akli, ia bersama Bupati Safaruddin memiliki tanggung jawab besar untuk masyarkat Kecamatan Setia dan Abdya pada umumnya.
“Oleh karenanya, kami meminta dukungan dari semua masyarakat agar lima tahun ini kami mampu merealisasikan janji-janji politik pada masa kampanye dulu, termasuk kepada petani.
Doakan Pak Bupati kita yang saat ini sedang di Jakarta untuk melobi dan menjemput anggaran di pusat demi pembangun Abdya,” pungkas Zaman Akli. (*)
Baca juga: Iran Menyerang, Tentara Israel Tewas di Gaza
Atasi Aksi "Ninja Sawit" Polres Abdya Tingkatkan Patroli |
![]() |
---|
Petani Abdya Menjerit, Harga Gabah Diduga Dimonopoli Tengkulak |
![]() |
---|
Plt Sekda Abdya Minta ASN Tidak Menunda Tugas, Beri Pelayanan Terbaik Kepada Masyarakat |
![]() |
---|
Nelayan Abdya Praktekkan Cara Gunakan Alat Fishfinder di Laut Lepas |
![]() |
---|
Menuju Desa Digital, Keuchik Gampong Geulumpang Payong, Abdya Lepas Tim Pemutakhiran Data |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.