Haji 2025
Mulai Jumat, Jamaah Haji Aceh Mulai Bergerak dari Mekkah ke Madinah
Ia mengungkapkan, selama di Kota Madinah, jamaah haji Aceh akan menempati Hotel Arjuwan As-Saada di sektor 3.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Nur Nihayati
Ia mengungkapkan, selama di Kota Madinah, jamaah haji Aceh akan menempati Hotel Arjuwan As-Saada di sektor 3.
SERAMBINEWS.COM, MEKKAH – Jamaah haji asal Aceh akan mulai bergerak dari Kota Mekkah menuju Kota Madinah, mulai besok, Kamis (19/6/2025) pagi.
Mereka akan berpindah antar kota suci umat islam itu dengan perjalanan darat.
Informasi itu disampaikan oleh Ketua Petugas Penyeleanggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari, yang juga Kakanwil Kemenag Aceh, Selasa (17/6/2025).
Katanya, pada Kamis besok, keberangkatan dari Mekkah ke Madinah akan dimulai oleh Kloter 1 asal Banda Aceh, pada pukul 08.00 Waktu Arab Saudi (WAS) atau pukul 12.00 WIB.
"Esoknya, Jumat, 20 Juni kloter BTJ-02 juga akan berangkat ke Madinah pada jam yang sama, begitu seterusnya sampai kloter 12 nanti," kata Azhari.
Ia mengungkapkan, selama di Kota Madinah, jamaah haji Aceh akan menempati Hotel Arjuwan As-Saada di sektor 3.
Hotel tersebut berada di sebelah barat Masjid Nabawi. Jamaah Aceh diuntungkan, karena jarak Masjid Nabawi ke hotel hanya sekitar ratusan meter.
Katanya, hotel untuk jamaah haji Indonesia seluruhnya berada di wilayah Markaziyah, dengan jarak paling dekat sekitar 50 meter dan terjauh 450 meter dari Masjid Nabawi.
Markaziyah sendiri merupakan area terdekat yang mengelilingi Masjid Nabawi di Madinah.
Selama di Madinah, kata Azhari, jamaah haji akan melaksanakan shalat dan ibadah di Masjid Nabawi serta berziarah ke makam Rasulullah, Masjid Quba, dan tempat-tempat bersejarah lainnya.
Menjelang pemberangkatan ke Madinah, Azhari berharap seluruh petugas kloter bisa mempersiapkan semua hal-hal yang dibutuhkan.
"Supaya saat pemberangkatan semua jamaah bisa berangkat bersama-sama dan tidak ada yang tertinggal," ujarnya.
Azhari mengingatkan seluruh petugas kloter agar dapat menjalankan tugas dengan penuh disiplin, tertib, dan patuh terhadap rambu serta aturan yang telah ditetapkan.
"Setiap petugas agar menjadi teladan yang baik bagi para jemaah, serta menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi," katanya.
Kepada jamaah haji, ia mengharapkan agar tetap disiplin, karena disiplin adalah kunci dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama proses pelaksanaan ibadah haji.
"Disiplin dan mengikuti arahan dari petugas. Disiplin dalam hal makan, minum, dan istirahat sangat penting untuk menjaga kesehatan dan stamina selama menunggu waktu kepulangan ke tanah air," pungkasnya.(*)
Mendaftar Sejak Kecil, Abang dan Adik Asal Pidie Ini Rasakan Nikmatnya Berhaji Muda |
![]() |
---|
Jamaah Kloter 11 Aceh Besar Sudah Kembali ke Rumah, Satu Masih Dirawat |
![]() |
---|
Sempat Dirawat 13 Hari, Jamaah Haji Asal Lhokseumawe Meninggal Dunia |
![]() |
---|
10 Jamaah Haji Aceh Dirawat di Arab Saudi, 3 di Madinah dan 7 di RS Mekkah |
![]() |
---|
Satu Jamaah Haji Asal Aceh Tamiang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.