Breaking News

Berita Haji 2025

Perang Iran-Israel Berpotensi Pengaruhi Rute Pemulangan Jamaah Haji Aceh, Pesawat Alihkan Rute

“Jadi ada pengalihan rute, baik itu diputar ke bawah atau diputar ke atas. Jadi tidak melalui yang sedang konflik itu,” ujarnya.

Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
GM BANDARA SIM – General Manager Kantor Cabang Bandar Udara Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar, Setiyo Pramono menyatakan, perang Iran-Israel mempengaruhi rute kepulangan Jamaah Haji Aceh. 

Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – General Manager (GM) PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar, Setiyo Pramono mengungkap, konflik yang terjadi di Timur Tengah khususnya perang antara Iran dan Israel berpotensi mempengaruhi rute penerbangan pemulangan Jamaah Haji Aceh.

“Kalau rute pemulangan jamaah kemungkinan memang ada pengalihan rute karena memang rute awalnya melalui negara yang sekarang sedang berkonflik,” kata Setiyo saat ditanyai Serambinews.com, Kamis (26/6/2025). 

Menurut Setiyo, potensi pengalihan rute ini nantinya hanya dilakukan di kawasan negara Timur Tengah yang sedang dilanda konflik, seperti rute penerbangan internasional yang melewati negara Iran dan Qatar. 

“Jadi ada pengalihan rute, baik itu diputar ke bawah atau diputar ke atas. Jadi tidak melalui yang sedang konflik itu,” ujarnya.

Setiyo menegaskan, adanya potensi pengalihan rute penerbangan tersebut tidak terlalu berpengaruh terhadap jadwal ketibaan jamaah haji ke Tanah Rencong. 

“Jadwal ketibaan sekiranya mungkin akan tetap sama, kalaupun berbeda dia tidak terlalu banyak perubahan,” ulas dia. 

“Paling kisarannya perbedaan menit saja, enggak sampai berjam-jam,” ungkapnya. 

Ia menambahkan, saat ini PT Angkasa Pura Indonesia Bandara SIM sudah sangat siap memberikan pelayanan terbaik kepada Jamaah hHaji Aceh yang dijadwalkan kembali ke Tanah Rencong mulai Sabtu (28/6/2025) ini. 

Seperti diketahui, hingga saat ini sebagian Jamaah Haji Aceh sudah berada di Kota Suci Madinah. 

Selama di Madinah, jamaah akan melaksanakan salat dan ibadah di Masjid Nabawi serta berziarah ke makam Rasulullah dan tempat-tempat bersejarah lainnya sebelum bertolak ke Tanah Air.(*) 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved