Harga Emas

Turun Bertubi-Tubi Segini Harga Emas di Banda Aceh per Mayam, Edisi 27 Juni 2025 Dijual Segini

Hari ini, Jumat (27 Juni 2025), harga emas kembali turun menjadi Rp 5.650.000 per mayam, melemah Rp 60.000 dari posisi sehari sebelumnya, Kamis (26/6/

|
Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Nur Nihayati
IST
HARGA EMAS - Hari ini, Jumat (27 Juni 2025), harga emas kembali turun di Banda Aceh. Foto ini menunjukkan sejumlah warga Langsa ketika hendak membeli emas di Toko Emas Berkat Jasa Sejahtera di Jalan T. Umar Langsa. 

Turun Bertubi-Tubi Segini Harga Emas di Banda Aceh per Mayam, Edisi 27 Juni 2025 Dijual Segini 

SERAMBINEWS.COM-Harga emas di Banda Aceh mengalami penurunan bertubi-tubi.

Hari ini, Jumat (27 Juni 2025), harga emas kembali turun menjadi Rp 5.650.000 per mayam, melemah Rp 60.000 dari posisi sehari sebelumnya, Kamis (26/6/2025), yang berada di angka Rp 5.710.000 per mayam.

Berdasarkan pantauan menunjukkan, penurunan harga emas ini terjadi berturut-turut sejak awal pekan.

Berikut rangkuman pergerakan harga emas per mayam di Banda Aceh sepanjang minggu ini:

Baca juga: Catur Budi Harto Diperiksa KPK Soal Kasus Korupsi EDC, Berikut  Profil Lengkap Eks Wadirut BRI

  • Senin (23/6): Rp 5.770.000
  • Selasa (24/6): Rp 5.750.000
  • Rabu (25/6): Rp 5.720.000
  • Kamis (26/6): Rp 5.710.000
  • Jumat (27/6): Rp 5.650.000

Harga tersebut merupakan harga jual emas murni dan belum termasuk ongkos pembuatan, yang biasanya berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 200.000 per mayam, tergantung dari tingkat kerumitan desain perhiasan.

Baca juga: Update Kode Redeem FF Hari Ini, 27 Juni 2025, Tukarkan dan Dapatkan Hadiah Menarik!

Informasi ini diperoleh berdasarkan pantauan Serambinews.com di Toko Emas Bina Nusa, yang berlokasi di sekitaran Pasar Aceh, Jumat (27/6/2025).

Untuk harga emas antam pada hari ini  Jumat (27/6/2025) juga terpantau mengalami penurunan.

 Berdasarkan data dari situs resmi Logam Mulia, Jumat (27 Juni 2025), harga emas Antam tercatat turun Rp17.000 per gram menjadi Rp1.907.000, dari sebelumnya Rp1.924.000 per gram.

Tak hanya harga jual, nilai buyback atau harga pembelian kembali emas oleh Antam juga ikut terkoreksi.

Saat ini, harga buyback berada di level Rp1.751.000 per gram.

Bagi masyarakat yang ingin menjual emas ke Antam, perlu diperhatikan bahwa transaksi penjualan emas dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22.

Baca juga: Squid Game Season 3 Rilis 27 Juni 2025,  Apa Saja Permainannya? Berikut Sinopsis dan Daftar Pemeran

Ketentuan pajaknya sebagai berikut:

  • Jika nilai transaksi di atas Rp10 juta, pemilik NPWP dikenakan pajak 1,5 persen
  • Bagi yang tidak memiliki NPWP, tarif pajaknya lebih tinggi, yakni 3 persen
  • Pajak ini akan langsung dipotong dari total nilai transaksi saat penjualan dilakukan.

Berikut Rincian Harga Emas Antam Jumat (27/6/2025)

  • 0,5 gram: Rp1.003.500
  • 1 gram: Rp1.907.000
  • 2 gram: Rp3.754.000
  • 3 gram: Rp5.606.000
  • 5 gram: Rp9.310.000
  • 10 gram: Rp18.565.000
  • 25 gram: Rp46.287.000
  •  50 gram: Rp92.495.000
  • 100 gram: Rp184.912.000
  • 250 gram: Rp462.015.000
  • 500 gram: Rp923.820.000
  • 1.000 gram: Rp1.847.600.000

Baca juga: Berikut Amalan Khusus di Bulan Muharram Menurut Ustadz Adi Hidayat yang Sayang Jika Dilewatkan

Harga Emas Dunia Anjlok

Harga emas dunia juga kembali melemah pada hari Jumat (27/6/2025), dan mencatat penurunan mingguan kedua berturut-turut.

Kondisi ini dipicu oleh meredanya ketegangan geopolitik di Timur Tengah serta membaiknya hubungan dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok, yang membuat investor mengalihkan perhatian dari aset safe-haven seperti emas.

Berdasarkan data pasar pada pukul 06.43 GMT, harga emas spot turun 1,2 persen menjadi 3.288,55 dolar AS per ons.

Sementara itu, harga emas berjangka AS turun 1,4 persen ke posisi 3.300,40 dolar AS per ons. Sepanjang pekan ini, harga emas sudah terkoreksi sebesar 2,3 persen.

Ahli Strategi Komoditas dari ANZ, Soni Kumari, mengatakan bahwa sentimen pasar saat ini cenderung positif terhadap aset berisiko.

“Pasar tampak cukup optimis terhadap aset berisiko, sehingga membebani harga emas,” ujarnya.

Ia menambahkan, gencatan senjata antara Iran dan Israel serta kemajuan pembicaraan dagang AS-Tiongkok mengurangi ketidakpastian global, sehingga permintaan terhadap emas sebagai aset pelindung menjadi menurun.

Baca juga: Tung Tung Tung Sahur Meledak di TikTok! Meme Lokal Jadi Viral di Dunia Brainrot Global

Setelah 12 hari konflik paling intens, Israel dan Iran kini menyambut masa damai dengan gencatan senjata yang resmi berlaku sejak Selasa lalu.

Kondisi ini turut meredakan kekhawatiran di pasar global.

Dari sisi ekonomi, AS dan Tiongkok dikabarkan telah mencapai kesepakatan untuk mempercepat pengiriman tanah jarang ke Amerika, menurut pejabat Gedung Putih pada Kamis (26/6/2025). Kesepakatan ini menjadi sinyal positif dalam upaya mengakhiri perang dagang antara dua negara dengan ekonomi terbesar dunia.

Sementara itu, pelaku pasar juga tengah menantikan data inflasi AS, terutama data Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) Inti yang dijadwalkan rilis pukul 12.30 GMT.

Analis memperkirakan inflasi inti naik 0,1 persen secara bulanan, dan 2,6 persen secara tahunan.

Pasar saat ini memperkirakan penurunan suku bunga Federal Reserve sebesar 63 basis poin sepanjang tahun ini, dengan kemungkinan dimulai pada September.

Presiden AS Donald Trump menilai inflasi yang masih terkendali menjadi alasan kuat agar bank sentral segera menurunkan suku bunga.

 Namun, hingga kini baru dua anggota The Fed yang secara terbuka mendukung pemangkasan suku bunga pada pertemuan Juli mendatang.

Baca juga:  Ini Dia Asal Mula Tung Tung Tung Sahur, Ballerina Cappucina dan Mahluk Anomali Lainnya yang Viral 

Pergerakan Harga Logam Lain

  • Perak spot turun 0,5 persen ke 36,44 dolar AS per ons
  • Platinum turun 2,8 persen menjadi 1.378,18 dolar AS per ons, setelah sempat menyentuh level tertinggi dalam hampir 11 tahun
  • Palladium naik 0,3 persen ke 1.135,36 dolar AS per ons, tertinggi sejak Oktober 2024

Dengan berbagai perkembangan geopolitik dan ekonomi ini, pasar emas global masih dibayangi ketidakpastian.

Investor diimbau tetap waspada terhadap rilis data ekonomi dan kebijakan moneter yang akan datang.

Baca juga: Harga Emas di Banda Aceh Terjun Bebas, Cek Rinciannya Hari Ini Rabu 25 Juni 2025

(Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved