Berita Banda Aceh
Mendikdasmen Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung SMK Muhammadiyah Banda Aceh
SMK Muhammadiyah Banda Aceh tersebut dibangun di atas lahan yang diwakafkan oleh warga Muhammadiyah Aceh seluas 2.259 meter persegi.
Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah ( Mendikdasmen ) Republik Indonesia, Prof. Abdul Mu'ti, melakukan peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan gedung SMK Muhammadiyah Banda Aceh.
SMK Muhammadiyah Banda Aceh tersebut dibangun di atas lahan yang diwakafkan oleh warga Muhammadiyah Aceh seluas 2.259 meter persegi.
Lokasinya di Jalan Keuchik Amin, Lampeuneurut, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar.
“Pembangunan sekolah ini bukan hanya hajat Muhammadiyah Aceh, tetapi bersama dalam mewujudkan pendidikan yang lebih baik," kata Mu’ti dalam sambutannya, Jumat (27/6/2025).
Mu’ti mengatakan, pembangunan SMK Muhammadiyah Banda Aceh ini bukanlah pembangunan unit sekolah baru, melainkan pengembangan dari pembangunan sekolah yang sudah ada sebelumnya.
“Jadi SMK Muhammadiyah ini sudah berdiri cukup lama, cuma sekian lama itu masih bergabung dengan SMA Muhammadiyah di Banda Aceh,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini Mu’ti menyampaikan terima kasih kepada pihak keluarga yang telah mewakafkan tanah untuk pembangunan gedung SMK Muhammadiyah Banda Aceh.
Ia berharap, lanjutan pembangunan juga dapat bantuan dari pihak lainnya.
“Tentu kami terima kasih karena lahan untuk SMK ini adalah wakaf dari Pak Mahdi berserta keluarga yang insya Allah nanti proses wakafnya juga akan segera diurus, ikrar wakafnya sudah ada, mudah-mudahan nanti bisa dapat dibantu oleh pihak-pihak yang terkait,” sebutnya.
Mu’ti juga menegaskan bahwa pembangunan gedung sekolah ini merupakan bagian dari program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto dalam rangka membangun generasi Indonesia yang berkualitas sesuai dengan asta cita keempat.
Di mana, kata dia, pada tahun 2025 ini sesuai dengan APBN yang sudah disetujui oleh DPR akan membangun merehabilitasi dan revitalisasi 10.440 satuan pendidikan di seluruh Indonesia, termasuk sebagiannya ada di Aceh.
“Ini bagian dari komitmen Bapak Presiden bahwa pendidikan yang bermutu itu salah satu syaratnya dan prasyaratnya adalah gedung atau fasilitas pendidikan yang berkualitas, fasilitas pendidikan yang memenuhi persyaratan-persyaratan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan,” jelasnya.(*)
| Topcer! Siswa SMPN 3 Banda Aceh Sabet Medali Emas GSI 2025 di Bogor |
|
|---|
| Besok, Himpunan Alumni IPB University Wilayah Aceh Gelar Musda |
|
|---|
| Illiza Tinjau Perbaikan Jalan A Majid Ibrahim Banda Aceh, Warga Diminta Jaga Kebersihan Drainase |
|
|---|
| Dukung Mobilitas Kafilah MTQ di Pijay, Ketua DPRK Minta Tol Seulimuem-Padang Tiji Dibuka Sementara |
|
|---|
| Ketua DPRK Minta Tol Seulimeum-Padang Tiji Dibuka Sementara untuk Mobilitas Kafilah |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.