Berita Aceh Timur

Buaya Masih Berkeliaran, Warga Peureulak Aceh Timur Takut Beraktivitas

Buaya masih berkeliaran. masyarakat sangat takut untuk ke sungai, jangankan untuk mencari pempeng, untuk mandi saja di sungai mereka takut. WAHYU

Editor: mufti
Foto Kiriman Warga
ILUSTRASI Buaya 

Buaya masih berkeliaran. masyarakat sangat takut untuk ke sungai, jangankan untuk mencari pempeng, untuk mandi saja di sungai mereka takut. WAHYU, Sekretaris Gampong Leubok Pempeng

SERAMBINEWS.COM, IDI – Warga Gampong Leubok Pempeng, Kecamatan Peureulak, Aceh Timur hingga Selasa (1/7/2025) masih ketakutan melakukan aktivitas di sungai setempat. Masyarakat tidak lagi turun ke sungai mencari kerang (pempeng) karena buaya belum berhasil dijerat.

Sebagaimana diketahui, empat hari sejak diturunkan perangkap buaya pada Selasa (24/6) ke sungai Gampong Leubok Pempeng hingga kembali di angkat pada Jumat (27/6/2025), buaya belum juga terjerat.

Sekretaris Gampong Leubok Pempeng, Wahyu saat dikonfirmasi Serambi, Selasa (1/6/2025), menjelaskan, sejak diturunkan perangkap rangka besi dengan umpan daging segar di dalamnya, ternyata buaya tidak pernah terjerat.

Malahan, buaya hanya masuk sebentar dan kemudian ke luar lagi. "Buaya sempat masuk ke perangkap besi itu kemudian ke luar lagi," tutur Wahyu.

Ia menjelaskan, setelah kejadian pada 21 Juni 2025 lalu, masyarakat tidak lagi turun ke sungai mencari kerang (pempeng) karena buaya belum berhasil dijerat. "Buaya masih berkeliaran. masyarakat sangat takut untuk ke sungai, jangankan untuk mencari pempeng, untuk mandi saja di sungai mereka takut," jelasnya.

Menurut Wahyu, saat ini belum ada alternatif lain yang dilakukan pihak terkait dalam penanganan teror buaya di wilayah tersebut.

Sementara Kepala Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I Lhokseumawe, Teuku Irmansyah menerangkan, predator air tawar itu sempat  memasuki perangkap, namun akhirnya lepas.

"Buaya itu sempat masuk ke dalam perangkap yang dipasang secara apung di atas air di lokasi tempat kejadian warga diterkam buaya, namun karena banyaknya warga yang datang menonton, kemungkinan buaya itu panik dan kembali ke luar dari perangkap," ujar Teuku Irmansyah.(al)

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved