Breaking News

Termasuk Dhaka-Bangladesh, Potret 10 Kota Paling Tidak Layak Huni di Dunia 2025

Penilaian dilakukan terhadap 173 kota berdasarkan lima kategori utama: stabilitas, layanan kesehatan, budaya-lingkungan, pendidikan, dan infrastruktur

Editor: Nurul Hayati
Youtube.com
Suasana mudik Idul Adha di Bangladesh. 

Penilaian dilakukan terhadap 173 kota berdasarkan lima kategori utama: stabilitas, layanan kesehatan, budaya-lingkungan, pendidikan, dan infrastruktur.

SERAMBINEWS.COM - Pernahkah terpikir bagaimana rasanya tinggal di kota paling tidak layak huni di dunia?

Jangankan untuk menetap, mungkin untuk mengunjunginya saja masih harus pikir-pikir.

Hal ini tentu bukan tanpa alasan.

Economist Intelligence Unit (EIU) juga merilis daftar 10 kota paling tidak layak huni di dunia dalam Global Liveability Index 2025.

Penilaian dilakukan terhadap 173 kota berdasarkan lima kategori utama: stabilitas, layanan kesehatan, budaya-lingkungan, pendidikan, dan infrastruktur.

Dikutip dari Daily Mail, kota-kota yang menempati posisi terbawah umumnya berada di wilayah konflik atau negara berkembang dengan tantangan serius seperti perang, instabilitas politik, layanan publik minim, serta risiko keamanan tinggi.

Damaskus, ibu kota Suriah, kembali menempati posisi paling bawah.

Konflik yang telah berlangsung lebih dari satu dekade menghancurkan infrastruktur kota, memicu krisis kemanusiaan, dan membatasi akses layanan kesehatan serta pendidikan.

Berikut daftar 10 kota paling tidak layak huni versi EIU 2025:

Syuting di Hajar al-Aswad dekat ibukota Suriah Damaskus dari sebuah adegan di
Syuting di Hajar al-Aswad dekat ibukota Suriah Damaskus dari sebuah adegan di "Home Operation", yang diproduksi oleh aktor Jackie Chan dan terinspirasi oleh evakuasi warga China dan asing di hari-hari awal perang saudara Yaman (SERAMBINEWS/dok LOUAI BESHARA)

1. Damaskus (Suriah)

2. Tripoli (Libya)

 3. Dhaka (Bangladesh)

4. Karachi (Pakistan)

5. Aljir (Aljazair)

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved