Perang Gaza
Israel Berencana Bangun 2.400 Unit Pemukiman di Tepi Barat yang Diduduki
Ditambahkan bahwa 407 unit pemukiman lagi direncanakan akan dibangun di Betlehem di Tepi Barat bagian selatan, dan 150 unit lagi di sebelah barat Rama
SERAMBINEWS.COM - Pemerintah Israel berencana untuk membangun 2.339 unit pemukiman ilegal di Tepi Barat yang diduduki, sebuah laporan baru terungkap pada Sabtu, Anadolu melaporkan.
Rencana Israel mencakup pembangunan 1.352 unit pemukiman di Qalqilya di Tepi Barat utara, dan 430 unit di dua pemukiman yang ada di timur laut Ramallah dan barat laut Yerusalem, kata laporan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO)’s Biro Nasional untuk Mempertahankan Tanah.
Ditambahkan bahwa 407 unit pemukiman lagi direncanakan akan dibangun di Betlehem di Tepi Barat bagian selatan, dan 150 unit lagi di sebelah barat Ramallah.
Biro tersebut memperingatkan bahwa rencana Israel bertujuan untuk menciptakan kedekatan geografis antara pemukiman khusus Yahudi di Qalqilya, yang akan menyebabkan isolasi lebih lanjut desa-desa Palestina menjadi ghetto yang dikelilingi oleh pemukiman.
Laporan tersebut menunjuk pada “peran” yang saling melengkapi antara Menteri Keuangan sayap kanan Israel Bezalel Smotrich, yang mendorong perluasan pemukiman, dan Menteri Pertahanan Israel Katz, yang memberikan perlindungan bagi pemukim ilegal dan serangan mereka.
Pada Kamis, Menteri Keamanan Nasional Israel yang ekstremis Itamar Ben-Gvir mengumumkan pembentukan unit polisi yang terdiri dari pemukim ilegal, dalam sebuah langkah yang dipandang sebagai upaya untuk memperdalam aneksasi de facto Israel atas Tepi Barat yang diduduki.
Menurut angka Palestina, ada sekitar 770.000 pemukim ilegal di 180 pemukiman ilegal dan 256 pos ilegal di Tepi Barat yang diduduki.
Komunitas internasional, termasuk PBB, menganggap pemukiman Israel ilegal menurut hukum internasional. PBB telah berulang kali memperingatkan bahwa perluasan permukiman yang terus berlanjut mengancam kelangsungan solusi dua negara, kerangka kerja yang dipandang sebagai kunci untuk menyelesaikan konflik Palestina-Israel yang telah berlangsung puluhan tahun.
Pihak berwenang Palestina mendokumentasikan setidaknya 2.153 serangan pemukim ilegal di wilayah pendudukan pada paruh pertama tahun ini saja, yang mengakibatkan terbunuhnya empat warga Palestina.
Sejak dimulainya perang genosida Israel di Jalur Gaza, setidaknya 998 warga Palestina telah tewas dan lebih dari 7.000 terluka di Tepi Barat oleh pasukan Israel dan pemukim ilegal, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Dalam pendapat penting Juli lalu, Mahkamah Internasional menyatakan pendudukan Israel atas wilayah Palestina ilegal dan menyerukan evakuasi semua permukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.(*)
FOTO-foto Tawanan Israel di Terowongan Hamas Kelaparan, Tubuh Kurus hingga Menangis |
![]() |
---|
Tawanan Tentara Israel Ikut Kelaparan di Terowongan Gaza, Hamas: Mereka Makan Apa yang Kita Makan |
![]() |
---|
Israel akan Duduki Gaza jika Hamas tak Sepakat Bebaskan Sandera |
![]() |
---|
Ikuti Prancis, Inggris, dan Malta, Kanada akan Akui Negara Palestina di Majelis Umum PBB |
![]() |
---|
Kelompok Negara Arab Minta Hamas Letakkan Senjata dan Serahkan Kekuasaan di Gaza |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.