Berita Banda Aceh

Sofyan Helmi Anggota DPRK Minta RS Meuraxa Pisahkan Pasien Pria dan Wanita Terutama di Ruang IGD

Kami berharap ke depan agar tersedia ruang yang terpisah, hal itu sesuai dengan nilai-nilai penerapan syariat Islam di Kota Banda Aceh Ujar Sofyan

Editor: mufti
FOR SERAMBINEWS.COM
Anggota DPRK Banda Aceh, Sofyan Helmi 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Anggota DPRK Banda Aceh, Sofyan Helmi meminta manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa agar melakukan pemisahan antara pasien pria dan wanita, terutama di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). 

Permintaan itu disampaikan Sofyan Helmi secara resmi kepada Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, lewat pandangan umum Fraksi PAN dalam siding paripurna pertanggungjawaban APBK Banda Aceh, pekan lalu.

“Kami berharap ke depan agar tersedia ruang yang terpisah, hal itu sesuai dengan nila-nilai penerapan syariat Islam di Kota Banda Aceh,” kata Ketua Fraksi PAN DPRK Banda Aceh, Sofyan Helmi.

Selama ini, IGD RS Meuraxa memang tidak ada pemisahan antara pasien yang masuk. Sehingga kondisi itu menimbulkan ketidaknyamanan bagi sebagian pasien dan menyampaikan kondisi itu kepada anggota dewan.

Dalam bulan ini, RS Meuraxa sedang mendapat banyak sorotan dari anggota dewan, terutama mengenai pelayanan. Mulai penataan wajah IDG, jalur ramp di ruang Al Huda, hingga pelayanan oleh para tenaga kesehatan (nakes).(mun)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved