KINI Pusat Aktvitas Wisata dan Kuliner di Kawasan Ulee Lheu Banda Aceh Terpantau CCTV Lhoo

"Kita akan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan pantauan CCTV, juga pelanggaran-pelanggaran hukum,"Illiza Sa'aduddin Djamal, Wali Kota Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kawasan Ulee Lheu Banda Aceh yang merupakan pusat aktvitas wisata dan kuliner kini dapat dipantau dengan CCTV. Pemko Banda Aceh sudah menempatkan CCTV di area tersebut untuk memberikan rasa aman kepada pengunjung. Pemasangan sudah dilakukan Sabtu (12/7/2025).

Nanti area tersebut dapat dipantau dari Command Center milik Pemko banda Aceh. Bahkan petugas Satpol PP dan WH juga bisa melakukan pemantauan dengan CCTV tersebut, untuk mencegah pelanggaran syariat islam.

Selain sebagai lokasi wisata dan pusat keramaian, lokasi wisata itu dianggap rawan pelanggaran syariat dan juga hukum. Sehingga dengan adanya CCTV, setiap pelanggaran dapat terpantau oleh petugas.

Bahkan, di kawasan itu, Pemko Banda Aceh juga sudah menggunakan CCTV canggih, yaitu PTZ dengan  kamera 360 yang bisa mendeteksi pergerakan.

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa'aduddin Djamal mengatakan, pemasangan CCTV itu merupakan janji pihaknya kepada masyarakat, guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat."Ini  merupakan janji kami ketika kampanye. Kita akan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan pantauan CCTV, juga pelanggaran-pelanggaran hukum," jelas Illiza.

Bahkan, kedepan pemko berencana akan menambah jumlah CCTV di kawasan tersebut. "Karena ini adalah kawasan wisata, kawasan yang padat baik masyarakat lokal maupun pendatang mudah-mudahan ke depan bisa ada penambahan,"tambahnya.

Illiza juga mengajak masyarakat untuk sama sama menjaga keamanan dan ketertiban di lokasi wisata dan juga terus membangun kerja sama dengan para OPD untuk pemasangan CCTV tambahan ke depan.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Banda Aceh, Alizar, S.Ag, M.Hum melalui Sekretaris Dinas, Zubir menyampaikan, bahwa  CCTV yang dipasang sebanyak kurang lebih 30 Unit.

"Nantinya akan dipasang 20 unit CCTV Bullet, 10 Unit CCTV PTZ, dan 20 Unit CCTV hors speaker. Untuk hari ini ada 3 unit PTZ yang sudah dipasang dan beberapa CCTV lainnya, dikarena kondisi hujan dan angin," papar Zubir.

Ia menyebutkan bahwa pemasangan CCTV ini untuk memudahkan pantauan yang dilakukan melalui Command Center dan juga pelanggaran pelanggaran yang bisa dipantau oleh Satpol PP dan WH.

"Kita pantau melalui CCTV di Command Center. Jika terdapat pelanggaran akan kita berikan teguran melalui pengeras suara yang ada di CCTV, jika masih tidak ada kesadaran maka akan ditangani oleh Satpol PP," katanya.(mun)