Berapa Gaji Komcad SPPI? Ternyata Bisa Capai Segini Setelah Diangkat Jadi ASN,Ini Peran dan Tugasnya

lulusan pendidikan Komcas SPPI bisa diangkat sebagai ASN berstatus pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK)

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
Serambinews.com
KOMCAD SPPI PUTRI - Siswi peserta Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch-3 Provinsi Aceh melakukan aksi baris berbaris dalam upacara penutupan kegiatan pendidikan dasar militer dan pelatihan manajerial di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Sabtu (12/7/2025). Segini besaran gaji yang diterima Komcad SPPI Batch 3 usai diangkat jadi ASN. 

SERAMBINEWS.COM - Berapa gaji yang diterima oleh Komcad SPPI?

Pertanyaan seputar gaji yang diterima oleh para lulusan Komponen Cadangan (Komcad) program Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch-3 memang ramai dibicarakan belakangan ini.

Hal itu usai Universitas Pertahanan (Unhan) meluluskan 30.018 personel Komcad SPPI dari berbagai wilayah pada pertengahan Juli 2025.

Mereka resmi dilantik sebagai Komcad SPPI usai melaksanakan pelatihan intensif selama tiga bulan lebih.

Pelatihan tersebut terdiri dari dua jenis, yaitu pendidikan dasar militer selama 280 jam dan pelatihan manajerial selama 299 jam.

Setelah mengikuti dua pelatihan tersebut,  lulusan SPPI batch-3 dari berbagai latar belakang pendidikan tersebut dilantik oleh TNI dan memperoleh pangkat layaknya pangkat yang disematkan pada personel TNI.

Baca juga: Apa Benar Lulus Komcad SPPI Langsung Diangkat Jadi ASN? Simak Penjelasan Status dan Gajinya

Gaji Komcad SPPI

Untuk diketahui, peserta yang lulus program Komcad SPPI ini disiapkan salah satunya untuk menjalankan tugas sebagai Kepala Satuan Pelayanan dan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) di berbagai kecamatan dan kabupaten seluruh Indonesia.

Dikutip dari akun Instagram resmi Badan Gizi Nasional (BGN) dan Kemenhan, lulusan pendidikan Komcas SPPI bisa diangkat sebagai ASN berstatus pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

"SPPI dirancang untuk mencetak generasi muda yang tangguh, berpikir kritis, dan peduli sosial. Lulusan program ini akan diangkat menjadi ASN di Badan Gizi Nasional @badangizinasional.ri, berperan dalam memastikan setiap anak mendapatkan akses gizi yang layak untuk tumbuh sehat dan percaya diri dalam menatap masa depan," tulis akun remi Kemenhan RI, @kemhanri, dikutip pada Selasa (15/7/2025).

Lulusan pendidikan Komcad SPPI juga akan menerima kepangkatan yang disesuaikan dengan ijazah terakhirnya sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara.

PENUTUPAN DIKSARMIL - Suasana upacara penutupan Pendidikan Dasar Militer (Diksarmil) dan Pelatihan Manajerial serta Penetapan Komponen Cadangan (Komcad) Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) BATCH-Tahun 2025 di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Sabtu (12/7/2025). Seribuan siswa SPPI dari berbagai daerah di Aceh telah menjalani pelatihan Diksarmil selama kurang lebih 3 bulan di Rindam IM.
PENUTUPAN DIKSARMIL - Suasana upacara penutupan Pendidikan Dasar Militer (Diksarmil) dan Pelatihan Manajerial serta Penetapan Komponen Cadangan (Komcad) Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) BATCH-Tahun 2025 di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Sabtu (12/7/2025). Seribuan siswa SPPI dari berbagai daerah di Aceh telah menjalani pelatihan Diksarmil selama kurang lebih 3 bulan di Rindam IM. (SERAMBI/HENDRI)

Dalam Pasal 34 ayat (2) disebutkan, lulusan Komcad SPPI dengan ijazah D3 sampai S1 berhak menyandang pangkat letnan dua, pendaftar Komcad SPPI lulusan SMA sederajat berhak atas pangkat sersan dua, dan lulusan SMP sederajat berhak atas pangkat prajurit dua.

Baca juga: Lulus Komcad SPPI Dapat Pangkat Setara TNI, Apakah Termasuk Anggota Militer? Ini Kata Menhan

Untuk gaji Komcad SPPI, maka akan disesuaikan dengan gaji ASN berstatus PPPK di BGN.

Di mana ASN berstatus PPPK berhak atas gaji sesuai dengan Perpres Nomor 11 Tahun 2024, yakni:

  • Golongan I: Rp 1.938.500-Rp 2.900.900
  • Golongan II: Rp 2.116.900-Rp 3.071.200
  • Golongan III: Rp 2.206.500-Rp 3.201.200
  • Golongan IV: Rp 2.299.800-Rp 3.336.600
  • Golongan V: Rp 2.511.500-Rp 4.189.900
  • Golongan VI: Rp 2.742.800-Rp 4.367.100
  • Golongan VII: Rp 2.858.800-Rp 4.551.100
  • Golongan VIII: Rp 2.979.700-Rp 4.744.400
  • Golongan IX: Rp 3.203.600-Rp 5.261.500
  • Golongan X: Rp 3.339.600-Rp 5.484.000
  • Golongan XI: Rp 3.480.300-Rp 5.716.000
  • Golongan XII: Rp 3.627.500-Rp 5.957.800
  • Golongan XIII: Rp 3.781.000-Rp 6.209.800
  • Golongan XIV: Rp 3.940.900-Rp 6.472.500
  • Golongan XV: Rp 4.107.600-Rp 6.746.200
  • Golongan XVI: Rp 4.281.400-Rp 7.031.600
  • Golongan XVII: Rp 4.462.500-Rp 7.329.900.

Sebagai contoh, untuk gaji Komcad SPPI lulusan sarjana, maka masuk golongan IX dengan gaji berkisar Rp 3.203.600 hingga Rp 5.261.500 per bulan.

Selain penghasilan gaji Komcad SPPI yang bersifat pokok, ASN BGN juga mendapatkan tunjangan kinerja (tukin) yang besarannya diatur dalam regulasi terpisah.

Mengenal apa itu Komcad SPPI

Komcad adalah bagian dari sistem pertahanan negara yang dibentuk untuk mendukung kekuatan utama TNI dalam menjaga kedaulatan Republik Indonesia.

Komcad dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara (UU PSDN).

Dalam undang-undang tersebut, dijelaskan bahwa Komcad merupakan warga negara yang disiapkan dan dilatih secara militer untuk memperkuat kekuatan pertahanan Indonesia apabila diperlukan. 

Baca juga: Pangkat Tertinggi Komcad SPPI Aceh Perwira Letnan Dua

Komcad berasal dari sumber daya manusia sipil, baik laki-laki maupun perempuan, yang secara sukarela mendaftar dan memenuhi persyaratan administratif dan kesehatan.

Rekrutmen Komcad terbuka bagi masyarakat umum, terutama kalangan mahasiswa, pelajar, pekerja, hingga ASN yang ingin turut serta dalam menjaga pertahanan negara.

Pendaftar akan melalui sejumlah tahapan, mulai dari seleksi administrasi, tes kesehatan, hingga pendidikan dan pelatihan militer dasar di satuan TNI.

Setelah menyelesaikan pelatihan, para anggota Komcad akan kembali ke kegiatan sipil seperti biasa.

Sementara itu, SPPI merupakan program yang dirancang sebagai pelopor penggerak pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Dilansir dari laman resminya, program ini tidak hanya membentuk generasi muda yang cerdas secara akademik, tetapi juga menanamkan semangat dan dedikasi tinggi agar mereka menjadi agen perubahan di tengah masyarakat.

KOMCAD SPPI ACEH - Peserta Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch-3 Provinsi Aceh Tahun 2025 melakukan atraksi dalam upacara penutupan kegiatan pendidikan dasar militer dan pelatihan manajerial di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Sabtu (12/7/2025).
KOMCAD SPPI ACEH - Peserta Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch-3 Provinsi Aceh Tahun 2025 melakukan atraksi dalam upacara penutupan kegiatan pendidikan dasar militer dan pelatihan manajerial di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Sabtu (12/7/2025). (Serambinews.com)

SPPI dirancang untuk menjawab tantangan pembangunan yang kompleks dengan cara yang inovatif dan berkelanjutan.

Oleh karena itu, peserta SPPI tidak hanya mengikuti pelatihan manajerial, tetapi juga pendidikan dasar militer untuk memperkuat semangat kebangsaan dan kesiapsiagaan.

Lulusan SPPI yang telah mengikuti pelatihan kemiliteran secara otomatis menjadi bagian dari Komcad sebagaimana diatur dalam Permenhan RI Nomor 3 Tahun 2021 dan UU Nomor 23 Tahun 2019.

Status ASN Komcad SPPI

Komcad SPPI batch-3 kedepannya akan diarahkan atau ditempatkan untuk menjadi ASN di bawah naungan Badan Gizi Nasional (BGN).

Badan Gizi Nasional ini akan dibentuk sesuai dengan mekanisme yang diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

Namun demikian, lulusan SPPI Batch-3 tidak secara otomatis diangkat menjadi ASN.

Meskipun program ini dirancang untuk mempersiapkan peserta menjadi aparatur sipil negara, proses pengangkatannya tetap harus melalui prosedur yang berlaku.

Baca juga: Dibekali Pendidikan Militer, Apa Itu Komcad SPPI? Ini Tugas, Status dan Pangkatnya, Gaji Setara ASN

Pengangkatan akan dilakukan melalui jalur seleksi CPNS atau PPPK, dan disesuaikan dengan kebutuhan serta formasi yang tersedia di masing-masing instansi pemerintahan.

Meski begitu, dengan pengalaman pelatihan, keterlibatan dalam program strategis nasional, serta kesiapan kerja lintas wilayah menjadi nilai tambah kuat bagi lulusan SPPI batch-3 untuk mengikuti seleksi ASN.

Tugas Komcad SPPI

Lulusan Komcad SPPI batch-3 memiliki tugas utama mendukung penyelenggaraan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Diketahui, program tersebut merupakan termasuk program srategis nasional yang sudah dijalankan oleh pemerintah Prabowo-Gibran sejak Januari 2025.

Lulusan SPI batch-3 nantinya akan menjalankan tugas sebagai Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai kecamatan dan kabupaten seluruh Indonesia, sesuai denganwilayah tugas masing-masing,.

Sebagai Kepala SPPG, mereka akan bertanggung jawab penuh terhadap pelaksanaan program tersebut.

Mulai dari memimpin dan mengelola pelayanan gizi hingga melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat setempat untuk memastikan kebutuhan gizi masyarakat terpenuhi dengan baik.

Sementara itu, sebagai Komcad, secara umum lulusan SPPI batch-3 bertanggung jawab untuk memperkuat kekuatan dan kemampuan komponen utama (TNI) dalam menghadapi ancaman militer dan ancaman hibrida.

Selain itu, Komcad juga memiliki kewajiban lain, yakni:

  • setia dan taat pada Pancasila, UUD 1945, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
  • menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
  • menaati ketentuan peraturan perundang-undangan
  • melaksanakan tugas dengan penuh pengabdian, kejujuran, kesadaran, dan tanggung jawab
  • menunjukkan integritas dan keteladanan dalam sikap, perilaku, ucapan, dan tindakan kepada setiap orang
  • mengikuti pelatihan penyegaran
  • memenuhi panggilan mobilisasi.

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

BACA BERITA LAINNYA DI SINI

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved