Kondisi Laut Sabang Relatif Aman, BMKG Imbau Tetap Waspada Gelombang dan Pasang Naik

“Secara umum kondisi laut Sabang – Banda Aceh pada Sabtu ini terpantau cukup stabil. Namun, kami tetap mengimbau masyarakat, terutama nelayan dan operator kapal, agar waspada terhadap potensi pasang naik dan gelombang sedang,” demikian disampaikan pihak BMKG Sabang melalui keterangan grafis resmi, Jumat (1/8/2025).

Laporan Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG – Stasiun Meteorologi Maimun Saleh Sabang merilis prakiraan cuaca dan kondisi pasang surut perairan Sabang – Banda Aceh untuk Sabtu, 2 Agustus 2025.

Meski kondisi laut relatif aman untuk pelayaran dan aktivitas bahari, masyarakat pesisir tetap diimbau untuk waspada terhadap potensi pasang naik dan gelombang sedang.

Berdasarkan data BMKG, tinggi gelombang laut diperkirakan berada dalam kategori sedang, yaitu antara 1,25 hingga 2,5 meter.

Arah angin bertiup dari barat daya ke barat dengan kecepatan antara 15 – 20 knot (sekitar 28 – 37 km/jam), masih dalam batas aman untuk pelayaran lokal.

“Secara umum kondisi laut Sabang – Banda Aceh pada Sabtu ini terpantau cukup stabil. Namun, kami tetap mengimbau masyarakat, terutama nelayan dan operator kapal, agar waspada terhadap potensi pasang naik dan gelombang sedang,” demikian disampaikan pihak BMKG Sabang melalui keterangan grafis resmi, Jumat (1/8/2025).

BMKG mencatat dua fase pasang naik pada hari tersebut, yaitu pada pukul 01.00–02.00 WIB dengan ketinggian mencapai 1,4 meter, dan pukul 13.00–14.00 WIB dengan ketinggian 1,2 meter.

Sementara pasang surut terjadi pada pukul 07.00–08.00 WIB dan 19.00–20.00 WIB, masing-masing setinggi 0,5 meter.

Kondisi cuaca di perairan Sabang secara umum diprediksi berawan tebal.

 Situasi ini dinilai tidak mengganggu secara signifikan, namun tetap perlu perhatian khusus terutama bagi pelaku wisata bahari dan nelayan tradisional.

“Gelombang sedang masih aman untuk pelayaran, namun kehati-hatian tetap penting, khususnya saat terjadi pasang naik yang dapat mempercepat arus di sejumlah titik perairan,” tambah BMKG.

BMKG juga menyarankan agar seluruh aktivitas pelayaran dan wisata laut terus memantau pembaruan cuaca melalui kanal resmi seperti media sosial @infobmkgsabang atau situs BMKG.(*)

Baca juga: Peringatan Dini untuk Banda Aceh Sekitarnya terkait Angin Kencang hingga Cuaca, Ini Keterangan BMKG