Berita Banda Aceh

Mualem Tegaskan Komitmen Dukung Pendidikan Putra-Putri Aceh ke Luar Negeri

Menurut Mualem, saat ini ada beberapa negara yang telah membuka peluang pendidikan bagi putra-putri Aceh, seperti Maroko, Rusia, Kanada, dan Hongkong

Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/RIANZA ALFANDI
LULUS KULIAH KE RUSIA – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem) bersama putra Aceh Azam Falah Al-Asyi, yang lulus kuliah ke kampus unggulan di Rusia. Pertemuan tersebut berlangsung di ruang kerja Gubernur Aceh, Mualem, Senin (4/8/2025). 

Peserta diwajibkan mengunggah berkas-berkas ke situs resmi yang disediakan oleh pihak penyelenggara.

“Berkas-berkasnya kalau yang belum lulus SMA itu kita diwajibkan untuk mengirim berkas rapor semester 5 lima, ada surat pernyataan yang sudah tersedia, termasuk menyiapkan KTP,” ungkap Azam.

Baca juga: Bupati Abdya Resmikan 2 Gerai Indomaret, Safaruddin: 30 Persen Barang Dagangan Wajib Milik UMKM

Setelah berkas diverifikasi dan dinyatakan lulus seleksi awal, peserta harus melalui tahap paling krusial, yaitu wawancara.

“Wawancara adalah tahapan yang paling menentukan karena bobotnya mencapai 80 persen dari keseluruhan penilaian,” ujarnya.

Wawancara, kata Azam, dilakukan sepenuhnya dalam bahasa Inggris, dan menjadi penyaring utama dalam seleksi. 

Di mana, dari sekitar 3.000 peserta yang lolos seleksi berkas, hanya 250 orang yang berhasil melewati tahap wawancara.

Baca juga: Ini 5 Lokasi Miqat Haji dan Umrah, Berikut Hal-hal yang Harus Diperhatikan Jamaah

“Banyak yang gugur di tahap ini karena tidak siap secara komunikasi. Jadi kemampuan bahasa Inggris benar-benar menjadi kunci,” tambah Azam.

Usai tahap wawancara, peserta memasuki tahap penempatan kampus. Ada enam universitas terkemuka di Rusia yang menjadi pilihan. 

Azam sejak awal memilih Saint Petersburg Mining University, yaitu universitas teknik pertambangan tertua di Rusia yang didirikan pada masa Ratu Catherine II.

“Dari Indonesia, yang diterima di kampus dan jurusan yang sama dengan saya hanya dua orang,” katanya.

Pencapaian Azam ini turut diapresiasi oleh Mualem, yang secara tegas mendukung terhadap program pendidikan putra-putri Aceh ke luar negeri.

Baca juga: Mualem-Dek Fadh Diminta Evaluasi Program Tak Pro Rakyat dan Tidak Realistis

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved