Luar Negeri

Pembangunan Jeddah Tower di Arab Saudi Dilanjutkan, Bakal jadi Gedung Tertinggi di Dunia

Jeddah Tower direncanakan memiliki ketinggian 3.281 kaki atau 1.000 meter (1 kilometer), lebih tinggi dibandingkan Burj Khalifia 828 meter.

Editor: Faisal Zamzami
Dok. Jeddah Economic Company
Menara Jeddah akan menjadi gedung pencakar langit tertinggi di dunia 

SERAMBINEWS.COM - Predikat gedung tertinggi di dunia akan beralih dalam beberapa tahun mendatang.

Apabila konstruksinya sudah selesai, Jeddah Tower di Arab Saudi akan merebut predikat gedung tertinggi di dunia yang saat ini dipegang Burj Khalifa di Uni Emirat Arab (UEA).

Jeddah Tower direncanakan memiliki ketinggian 3.281 kaki atau 1.000 meter (1 kilometer), lebih tinggi dibandingkan Burj Khalifia 828 meter.

Informasi itu tersaji di laman Council on Tall Buildings and Urban Habitat (CTBUH), lembaga internasional yang memiliki spesialisasi di bidang gedung pencakar langit dan desain perkotaan berkelanjutan.

Dilansir dari laman Architecturan Digest, proyek milik Jeddah Economic Company ini dirancang oleh Adrian Smith dan Gordon Gill dari Adrian Smith + Gordon Gill Architecture.

Baca juga: Lowongan Kerja PT Tower Bersama Infrastructure, Banyak Jurusan yang Dibutuhkan, Ini Kualifikasinya

Lokasi Jeddah Tower

Jeddah Tower atau juga dikinal Kingdom Tower akan berlokasi di kota Jeddah, Arab Saudi.

Sebagai kawasan pelabuhan, kota ini berbatasan dengan Laut Merah dan merupakan kota terpadat kedua di negara Timur Tengah tersebut. 

Setelah selesai, gedung pencakar langit ini akan bergabung dengan keajaiban arsitektur lain di Jeddah, seperti Masjid Terapung Penang dan Al Balad, pusat bersejarah kota yang menampilkan rumah-rumah dari koral.

Fasilitas di Jeddah Tower Jeddah Tower direncanakan menjadi gedung multifungsi, menawarkan perkantoran, hunian, area komersial, dan hotel.

Selain itu, juga akan ada dek observasi direncanakan menjadi yang tertinggi di dunia, serta balkon luar ruangan berdiameter 98 kaki, yang awalnya dirancang sebagai helipad.

Desain Jeddah Tower Bangunan ini dirancang dengan gaya neo-futuristik, sebuah estetika avant-garde yang seringkali ditopang oleh penggunaan teknologi kelas dunia dan pemikiran ulang terhadap bentuk dan fungsi bangunan.

Gambar render menunjukkan sebuah menara tunggal yang ramping, yang sedikit meruncing ke arah puncaknya.

Sebagaimana dijelaskan Smith dan Gill, bentuknya terinspirasi oleh daun palem, yang banyak terdapat di Arab Saudi

Meski dimaksudkan untuk menghormati asal-usulnya di Arab Saudi, desain ini juga mewakili puncak desain supertinggi dan evolusi teknologi yang memungkinkan desain monumental tersebut menjadi kenyataan.

"Geometri menara, yang dimulai dari dasar sebagai bentuk tripod tunggal, kemudian secara bertahap terpisah di puncak menara, berkaitan dengan karakteristik kinerja angin menara, sebuah analogi pertumbuhan baru yang dipadukan dengan teknologi," tambah Smith dan Gill.

Baca juga: Bendera Merah Putih Raksasa Berkibar di Puncak Tertinggi Tower Mangrove Forest Park Kota Langsa

Progres Konstruksi Jeddah Tower

Pembangunan Jeddah Tower dimulai pada tahun 2013, tetapi dihentikan sementara pada tahun 2018.

Kontraktornya, Binladin Group, ditarik dari proyek tersebut setelah kebijakan "pembersihan korupsi" Arab Saudi pada 2017-2019, ketika presidennya, Bakr bin Laden, saudara tiri Osama bin Laden, ditangkap.

 Pandemi COVID-19 juga mengakibatkan penundaan lebih lanjut.

Meskipun pada bulan September 2023, konstruksinya telah dimulai kembali.

"Pembangunan Menara Jeddah telah dimulai kembal. Menara tersebut diperkirakan akan selesai dalam waktu empat hingga lima tahun," ujar JEC, setelah dikonfirmasi dalam sebuah pernyataan kepada Architectural Digest.

Sebelum dihentikan, konstruksi sekitar sepertiga bangunan telah selesai.

Per Januari 2025, sebanyak 60 lantai dari total 157 lantai telah dibangun, yang merupakan lebih dari 40 persen dari total bangunan akhir.

Hingga Juni 2025, 70 lantai telah selesai dibangun.

Meskipun untuk mencapai ketinggian baru ini tentu saja berat, tantangan strukturalnya dianggap relatif lebih ringan.

Setelah penundaan dan masalah keuangan, berdasarkan rencana terbaru, konstruksi Jeddah Tower diperkirakan akan selesai sekitar tahun 2028.

Baca juga: Meriah! Inilah Jadwal dan Rute Pawai Budaya HUT RI ke-80 di Kota Banda Aceh Tahun 2025

Baca juga: Cuaca Abdya Hari Ini 11 Agustus 2025, Satu Wilayah Hujan Ringan, Daerah Lain?

Baca juga: Buya Yahya Marah Besar Soal Anak Minta Warisan Duluan, Jangan Menikah dengan Orang Ini, Durhaka!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved