Saatnya Beli, Pertengahan Agustus 2025, Harga Emas di Langsa Bergerak Turun

Lonjakan Producer Price Index (PPI) AS sebesar 3,3 % memicu kekhawatiran inflasi dan menekan harga emas.
 
Faktor Penekan Harga

Penguatan dolar AS membuat emas lebih mahal bagi investor global
Lonjakan inflasi grosir (PPI) menahan ekspektasi pemangkasan suku bunga agresif oleh The Fed
Indeks saham Wall Street melemah.

Namun, belum cukup mendorong permintaan emas sebagai safe haven.
 
Prospek ke depan

Jika data penjualan ritel AS dan sentimen konsumen Michigan memburuk, harga emas bisa rebound.

Namun secara teknikal, emas masih berada di bawah semua moving average utama, menunjukkan tren koreksi belum selesai. (*)

Baca juga: Update Harga Emas Hari Ini di Banda Aceh 15 Agustus 2025, Naik atau Turun?