HUT Kemerdekaan RI
Megawati Menangis: Kemerdekaan RI Bukan Hadiah Tapi Direbut Lewat Tumpahan Darah
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menghadiri upacara HUT ke-80 RI di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menghadiri upacara HUT ke-80 RI di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Megawati hadir di Sekolah PDI Perjuangan bersama sang putra, Prananda Prabowo.
Megawati tiba Minggu (17/8/2025) pagi pukul 08.21 WIB terlihat mengenakan baju berwarna merah.
Tampak ia disambut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto juga para kader.
Presiden kelima RI sekaligus Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menegaskan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) bukan hanya untuk berkumpul dan menggelar perayaan semata.
Kehadiran Megawati dalam upacara hari ulang tahun (HUT) ke-80 RI di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan, mengkonfirmasi bila Presiden ke-5 RI tersebut tidak hadir dalam upacara HUT RI di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Pada Sidang Tahunan MPR RI Jumat (16/8/2025), Megawati pun absen.
Megawati meminta di usia ke-80 RI ini menjadi momentum untuk merenungkan lebih dalam makna kemerdekaan yang sesungguhnya.
Hal itu disampaikan Megawati saat memberikan amanat dalam upacara pengibaran Bendera Merah Putih HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (17/8/2025).
"Kemerdekaan yang kita nikmati ini, bukanlah hadiah. Sekali lagi, bukan lah hadiah. Sekali lagi, bukanlah hadiah," tegas Megawati saat menjadi inspektur upacara.
Megawati juga mengingatkan, bahwa kemerdekaan yang saat ini bisa dinikmati oleh seluruh bangsa Indonesia merupakan buah perjuangan dari para pendiri bangsa.
Dengan suara bergetar, Megawati menyebut jika kemerdekaan RI direbut lewat tumpahan darah dan perjuangan.
"Dia (kemerdekaan) adalah hasil cucuran darah, keringat, dan air mata para pendiri bangsa, para pejuang, dan para syuhada kemerdekaan yang mengorbankan segalanya demi merah putih agar berkibar di langit nusantara," ungkap Megawati dengan suara bergetar dan menangis.
Baca juga: Mengenal Pakaian Adat Kerawang Gayo yang Dipakai Wapres Gibran di HUT Ke-80 RI di Istana Merdeka
Dalam kesempatan itu, Megawati pun mengingatkan pesan proklamator dan Bapak Bangsa Bung Karno, bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak pernah melupakan jasa pahlawannya.
Maka, dia pun berpesan kepada seluruh jajaran kader PDI Perjuangan untuk terus menjaga semangat api kemerdekaan tetap menyala.
Mengenal Pakaian Adat Kerawang Gayo yang Dipakai Wapres Gibran di HUT Ke-80 RI di Istana Merdeka |
![]() |
---|
Profil AKP Raden Bimo Dwi Lambang, Komandan Kompi Paskibraka HUT ke-80 RI, Kapolsek Batu Aji |
![]() |
---|
Profil Bianca Alessia Christabella, Siswi Asal Sulawesi Utara Pembawa Baki Bendera HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Sosok Kolonel Amril Hairuman Tehupelasury, Komandan Upacara HUT ke-80 RI, Wakil Komandan Kopassus |
![]() |
---|
Daftar Paskibraka Pembawa Bendera hingga Komandan Upacara 17 Agustus di Istana Merdeka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.