Profil AKP Raden Bimo Dwi Lambang, Komandan Kompi Paskibraka HUT ke-80 RI, Kapolsek Batu Aji

SERAMBINEWS.COM - Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, pada Minggu (17/8/2025).

Tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang bertugas tahun ini diberi nama "Indonesia Berdaulat."

Sedangkan AKP Raden Bimo Dwi Lambang dipercaya sebagai Komandan Kompi Paskibraka.

 Tugas utama Komandan Kompi (Danki) adalah memimpin, mengendalikan, dan bertanggung jawab atas seluruh anggota dan kegiatan di kompinya.

Lantas siapa sosok dari AKP Raden Bimo Dwi Lambang?

Profil dan Rekam Jejak

Berdasarkan penelusuran Tribunnews, Raden Bimo Dwi Lambang saat ini menjabat sebagai Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Batu Aji Polda Kepulauan Riau.

Pria kelahiran Jakarta, pada 16 September 1994 itu, saat ini menyandang pangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).

Ajun Komisaris Polisi merupakan salah satu pangkat dalam struktur kepolisian Republik Indonesia.

Pangkat ini berada pada golongan perwira pertama, dan merupakan pangkat tertinggi di golongan tersebut sebelum naik ke perwira menengah.

Secara umum, pangkat AKP disetarakan dengan pangkat kapten dalam militer.

Tanda pangkat AKP adalah tiga balok berwarna emas.

Polisi berpangkat AKP dapat menduduki berbagai jabatan, seperti Kepala Satuan (Kasat) di Polres, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) pada Polsek tipe rural, atau Wakil Kepala Polsek (Wakapolsek) pada Polsek tipe urban, serta Kepala Unit (Kanit) di tingkat Polres.

Mengenai pendidikan, AKP Raden Bimo Dwi Lambang merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2016.

Baca juga: Sosok Konara Enumbi, Anggota KKB Papua Ditangkap Jelang HUT RI, Penembak Polisi Brigpol Ronald Enok

 
Jejak Karier

Sebelum menjabat Kapolsek Batu Aji, AKP Raden Bimo Dwi Lambang pernah bertugas sebagai Kanit Reskrim Polsek Batu Ampar.

AKP Raden Bimo dimutasi ke Polsek Batu Aji dan menjabat sebagai Kapolsek, pada Sabtu (18/1/2025).

Pelantikan itu berdasarkan surat telegram Kapolda Kepri Nomor, STR/935/XII/KEP./2024 Tanggal 20 Desember 2024 dan Nomor, STR/5/I/KEP./2025 Tanggal 06 Januari 2025.

Terpilih Sebagai Komandan Kompi Paskibraka

Dikutip dari TribunBatam.id, AKP Raden Bimo Dwi Lambang terpilih menjadi Komandan Kompi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dalam upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta.

Perjalanan Kapolsek Batuaji menuju posisi bergengsi itu tidaklah mudah.

Kapolsek Batuaji, AKP Raden Bimo memulainya sejak Mei 2025. 

Ketika Mabes Polri menggelar seleksi tingkat matra untuk memilih perwakilan di upacara kenegaraan paling sakral di Indonesia, Bimo memantapkan diri ikut. 

Dari 14 peserta, hanya dua yang lolos, dan ia termasuk di antaranya.

Seleksi awal hanyalah pintu pembuka. Setelah itu, ia dikirim ke Garnisun Kogartab 1 Jakarta, bersaing dengan kandidat dari seluruh matra TNI. 

Ujian yang dihadapinya tidak main-main, mulai dari tes fisik yang menguras tenaga, penilaian kepemimpinan, hingga menjaga wibawa di hadapan pasukan.

Tanggal 21 Juni, namanya resmi masuk ke tahap seleksi pusat. 

Hanya tiga hari berselang, ia sudah menjalani karantina di Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur. 

Di sana ia digembleng melalui latihan fisik intensif, tes suara, psikotes, hingga penilaian sikap kepemimpinan.

Dari rangkaian panjang itu, Bimo terpilih menjadi sebagai Komandan Kompi perwakilan Polri. 

Meski demikian, formasi final baru diumumkan pada hari pelaksanaan. 

Baca juga: Profil Bianca Alessia Christabella, Siswi Asal Sulawesi Utara Pembawa Baki Bendera HUT ke-80 RI

Formasi 80

Dalam prosesi upacara, Paskibraka membentuk formasi 80 saat mengibarkan Bendera Merah Putih dalam upacara detik-detik proklamasi di Istana Merdeka.

Pantauan Kompas.com di lokasi, formasi itu dibentuk sesaat Paskibraka mengambil baki yang berisi Bendera Merah Putih dari mimbar kehormatan.

 Presiden Prabowo Subianto secara langsung memberikan baki tersebut kepada pembawa baki, Bianca Alessia Christabella Lantang, perwakilan asal Provinsi Sulawesi Utara.

Presiden Prabowo tampak mencium Bendera Merah Putih itu sebelum dibawa oleh Bianca.

Setelah mengambil baki, Paskibraka berbalik arah menuju tiang bendera di depan Istana Merdeka, tepatnya ke arah Jalan Medan Merdeka Utara.

Pasukan berderap melangkah hingga mendekati tiang bendera berwarna putih.

Setelahnya, pasukan tampak membagi posisi ke dalam tiga bagian. 

Posisi tersebut kemudian berubah menjadi angka 80, sebagai makna bahwa Indonesia telah Merdeka selama 80 tahun.

Formasi itu terus dipertahankan hingga pengibaran bendera Merah Putih selesai dan lagu Indonesia Raya berkumandang.

Setelah bendera berkibar, burung merpati dilepas mengisi ruang udara di halaman Istana Merdeka.

Baca juga: Modernisasi, Ketua PGRI Dukung Pengadaan iPhone dan iPad Rp90 Juta untuk Bupati/Wabup Aceh Singkil

Baca juga: VIDEO Hamas Melakukan Penyergapan Kompleks di Kota Gaza, Klaim Menewaskan dan Melukai Tentara Israel

Baca juga: Sejumlah Pihak Berkolaborasi Lakukan "Lencana Terang" untuk Isu Perlindungan Anak di Aceh