Cahaya Pertama di Rumah Aris, Petani Miskin di Pidie yang Puluhan Tahun Tanpa Listrik
Warga Gampong Mesjid Usi, Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie ini telah puluhan tahun hidup tanpa listrik.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Yocerizal
Keberadaan listrik itu akan memberikan kemudahan di berbagai aspek, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga pembangunan.
Pemkab Pidie sangat mendukung program-program PLN, terutama dalam meningkatkan akses listrik bagi masyarakat kurang mampu.
Baca juga: VIDEO - Kontroversi! Video Sri Mulyani Diduga Sebut Guru Beban Negara, Kemenkeu Tegaskan Hoaks
Baca juga: Penerima Beasiswa Pemkab Pidie 1.082 Orang, MPD Lakukan Ini Sebelum Transfer ke Rekening
“Kami berharap, dengan adanya program ini, masyarakat dapat memanfaatkan listrik secara bijak, untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan keluarga,"
"Mari kita gunakan cahaya yang telah diberikan ini untuk keberlangsungan hidup yang lebih baik,” ujarnya.
Untuk diketahui, program Light Up the dream merupakan inisiatif pegawai PLN yang menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu masyarakat melalui Yayasan Baitul Maal atau YBM PLN.
Melalui program ini, PLN memberikan sambungan listrik gratis kepada keluarga kurang mampu yang ada di Kabupaten Pidie, sehingga mereka dapat menikmati listrik untuk kebutuhan sehari-hari.
Hadir Manager PLN UP3 Sigli, Mochammad Akbar Hurianda, Manager PLN ULP Beureunuen Syahrul Zulputra dan warga Gampong Mesjid Usi, Kecamatan Mutiara Timur.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.