Partai Keadilan Sejahtera Aceh Lantik Pengurus Baru Periode 2025-2030

“Jadi (muswil ini) bukan lagi ajang pemilihan lagi karena sudah selesai. Langsung pengukuhan dan pengukuhannya pun serentak seluruh Indonesia oleh Presiden PKS, Bapak Almuzammil Yusuf.” Ismunandar, Ketua DPW PKS Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Pengurus Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh periode 2025-2030 dilantik hari ini, Minggu (24/8/2025). Pelantikan ini berlangsung dalam musyawarah wilayah (muswil) VI partai tersebut yang diadakan di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh. 

“Untuk muswil ini, panitia sudah bekerja secara maraton untuk mempersiapkan acara muswil dan insyaAllah akan dilaksanakan tanggal 24 Agustus ini, hari Ahad,” kata Ketua DPW PKS Aceh, Ismunandar dalam konferensi pers, Jumat (22/8/2025).

Ismunandar menjelaskan, muswil PKS berbeda dengan partai-partai lainnya pada umumnya. Jika muswil partai lain menjadi agenda penentuan ketua baru, sementara PKS menjadi agenda pelantikan pengurus yang telah ditunjuk oleh DPP. 

“Jadi (muswil ini) bukan lagi ajang pemilihan lagi karena sudah selesai. Langsung pengukuhan dan pengukuhannya pun serentak seluruh Indonesia oleh Presiden PKS, Bapak Almuzammil Yusuf,” ujarnya. 

Ismunandar juga menjelaskan, proses pergantian pengurus PKS, baik di tingkat pusat maupun di daerah, bukan merupakan proses yang berlangsung secara instan. Pergantian ini melalui mekanisme usulan dan saran dari setiap kader pelopor PKS melalui Unit Pembinaan Anggota (UPA).

Di mana, Pemilihan Raya (Pemira) untuk Dewan Pimpinan Tingkat Wilayah (DPTW) dan Dewan Pimpinan Tingkat Daerah (DPTD) digelar sejak pada 31 Mei 2025 lalu, melibatkan partisipasi kader secara serentak dan terbuka melalui e-voting.

Selanjutnya, hasil Pemira dibahas dan diputuskan oleh Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP), serta diumumkan secara resmi oleh Presiden dan Sekretaria Jenderal (Sekjen) PKS pada 24 Juli 2025 lalu. 

“Jadi boleh dikatakan, kita nggak tahu juga nih apa, siapa (ketua baru). Tahu-tahu sudah ditetapkan sebagai apa namanya, person yang duduk di jabatan-jabatan tertentu. Termasuk kita hari ini,” jelasnya. “Jadi ini merupakan salah satu yang barangkali menjadi kekhasan acara PKS nantinya. Dan tentunya kita berharap proses pelantikan bisa berjalan dengan baik dan lancar,” lanjutnya.(ra)

Komit Dukung Pemerintahan Mualem-Dek Fadh

Ketua DPW PKS Aceh, Ismunandar juga menegaskan komitmen mendukung Pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhlullah (Dek Fadh) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh.

“Pengurus PKS Aceh 2025-2030 secara tegas mendukung pemerintahan Mualem sebagai gubernur, sesuai dengan landasan koalisi awal,” kata Ismunandar.

Ismunandar menyampaikan, komitmen dukungan  PKS Aceh terhadap pemerintahan Mualem-Dek Fadh sudah berlangsung sejak awal. “Tujuannya untuk menghadirkan kepemimpinan politik yang solid. Koalisi ini diarahkan untuk memperjuangkan kepentingan rakyat Aceh secara lebih efektif,” ujarnya. 

Lebih lanjut, Ismunandar mengungkap, terdapat sejumlah hal yang menjadi fokus PKS Aceh terhadap kebijakan Mualem-Dek Fadh. Di antaranya perjuangan terhadap dana otsus abadi yang menjadi hak masyarakat Aceh.