Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan
SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Kondisi amblasnya badan jalan Nasional Banda Aceh - Medan tepatnya di kawasan pengunungan Desa Panjupian, perbatasan dengan Desa Lhok Reukam, Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan kian memprihatikan.
Jika kondisi itu terus dibiarkan dikhawatirkan akan menelan korban jiwa.
Baca: TNI-Polri di Aceh Selatan Serentak Pasang Spanduk Ini, Merupakan Perintah dari Komando Atas
"Kita mendesak pemerintah provinsi melalui dinas terkait untuk segera memperbaiki badan jalan nasional yang amblas di kawasan Panjupian tersebut. Sebab lokasi badan jalan yang amblas itu pas ditanjakan dan tikungan tajam," kata Riko Ramdhan, warga Panjupian kepada Serambinews.com, Selasa (16/1/2018).
Menurutnyan, warga yang sudah sering melintas di ruas jalan nasional tersebut kadang - kadang nyaris terperosok ke jurang saat berpas-pas dengan mobil lain yang melaju kencang.
Baca: Pengumuman KIP Aceh Selatan Tentang Pendaftaran Bakal Paslon Bupati dan Wakil Bupati
Apalagi mobil yang baru melintas di kawasan itu tentu akan sangat rawan terjadinya kecelakaan.
"Kami selaku masyarakat dan pengguna jalan sangat berharap adanya perhatian serius dari Pemerintah Provinsi, sebab badan jalan yang amblas itu merupakan jalan nasional dan merupakan tanggungjawab Provinsi dan pemerintah pusat," paparnya.
Pantauan Serambinews.com, kendati di lokasi tersebut telah terpasang papan peringatan bahaya longsor, namun sebagian pengguna jalan dilaporkan juga sering terjebak di sana.
Baca: Penderita Tunawicara Dapat Hadiah Sepeda Motor dari Bupati Aceh Selatan
Kendati belum ada korban jiwa, namun di lokasi badan jalan yang amblas akibat longsor tersebut sangat rawan kecelakaan bagi penguna jalan yang melewatinya.
"Sangat rawan, kita berharap bisa segera di perbaiki," timpal May Fendri, warga Tapaktuan.(*)