Sumur Minyak Meledak

Api Bercampur Minyak dan Gas Masih Menyembur, Panas Menyengat Hingga Jarak 200 Meter

Penulis: Seni Hendri
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Salah satu sumur minyak yang dikuasai warga secara tradisional di Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur meledak pada Rabu (25/4/2018) sekitar pukul 01.30 WIB

Laporan Seni Hendri | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI – Hujan deras yang mengguyur selama 20 menit tak mampu memadamkan kobaran api di lubang pengeboran minyak tradisional di Dusun Bhakti, Gampong Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur.

Seperti diberitakan, sumur minyak di Dusun Bhakti itu meledak dan menyebabkan kebakaran di sekelilingnya, Rabu (25/4/2018) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.

Lokasi kejadian, Dusun Bakti, Desa Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, berjarak sekitar 60 kilometer dari Idi, ibu kota Aceh Timur, dan sekitar 20 kilometer dari Jalan Banda Aceh – Medan, di Gampong Beusa, Kecamatan Peureulak.

Baca: Sumur Minyak di Ranto Peureulak Terbakar, 10 Orang Meninggal dan 20 Masih Dirawat

Baca: Ini Nama 10 Korban Meninggal Akibat Ledakan Sumur Minyak di Ranto Peureulak, Api belum Padam

Beberapa saat Serambinews.com tiba di lokasi, sekitar pukul 11.30 WIB, hujan mengguyur lokasi.

Namun, kobaran api yang disertai semburan minyak dan gas, masih terlihat membumbung hingga setinggi 70-100 meter.

Hingga pukul 12.30 WIB, api yang disertai minyak dan gas masih menyembur dari lobang sumur selebar 12 centimeter.

Amatan Serambinews.com, garis polisi (police line) dipasang sekitar 100 meter dari sumur.

Baca: Ini Nama-nama 21 Orang Korban Kebakaran Sumur Minyak yang Dirawat di RS Zubir Mahmud

Baca: BPMA Minta Medco Atasi Kebakaran Sumur Minyak di Ranto Peureulak

Namun, beberapa warga memilih berada di jarak sekitar 300 meter dari lokasi, karena tidak tahan dengan suhu panas yang terasa menyengat.

Fuad, seorang warga setempat yang ikut menolong dan mengevakuasi para korban meninggal dunia, mengatakan, selain hujan yang mengguyur selama 20 menit, upaya pemadaman juga dilakukan oleh 5 armada kebakaran, serta tim dari Medco dan Pertamina.

“Tim Medco dan Pertamina sudah mengupayakan penyemprotan racun api, tapi belum padam,” kata Fuad.

Halaman
12

Berita Terkini