SERAMBINEWS.COM - Pelayanan RSUD Deliserdang menjadi sorotan setelah kasus benda seperti gunting menempel di dada pasien yang sudah meninggal dunia, Jamiran.
Benda seperti gunting ini ditemukan keluarga almarhum saat membuka kain pembungkus jenazah di rumah duka, Senin (1/5/2018).
Peristiwa ini pun beredar di media sosial facebook.
Netizen sempat penasaran soal tindakan medis yang dilakukan oleh petugas RSUD Deliserdang terhadap Jamiran ini, hingga bisa benda seperti gunting itu menempel di dada jenazah.
Baca: Idap Penyakit Langka, Wanita Ini Harus Menggunakan Hidung Buatan
Baca: Stop Kebiasaan Pinjam Lipstik Teman, Bahaya Bisa Kena Virus
"Kasihan Bapak ini, sudah dua minggu dia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Deliserdang Lubuk Pakam. Tapi kabarnya, keluarga tidak dapat kepastian sakit apa yang di deritanya."
"Tidak lama kemudian beliau meninggal, dan diantarlah jenazah kerumah. Sesampainya di rumah duka, keluarga terkejut saat membuka kain pembungkus mayat, karena ada gunting yang masih menempel di dada almarhum."
"Kabarnya saat keluarga menanyakan hal itu ke pihak rumah sakit, sang perawat malah tertawa."
"Yah, begitu lah fenomena pelayanan kesehatan kita."
"Semoga Almarhum ditempatkan di sisi Allah SWT."
Baca: Briptu Nova, Polwan yang Saksikan Akad Nikah Lewat Video Call, Makin Cantik Usai Pakai Hijab
Baca: Sering Konsumsi Teh Hijau Ternyata Bisa Gawat, Ini 7 Efek Sampingnya
Demikian postingan akun Facebook Ronggur Raja Doli Simorangkir, Selasa (1/5/2018).
Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara Abyadi Siregar turut menaruh perhatian atas adanya kasus kesalahan prosedur yang dilakukan oleh pihak RSUD Deliserdang terhadap salah satu pasiennya, Jariman warga Desa Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deliserdang yang telah meninggal dunia Selasa, (1/5/2018).